KONTAN.CO.ID - BEIJING. Pemerintah China menawari uang tunai kepada masyarakat agar berhenti membiakkan hewan-hewan eksotis, di tengah tekanan untuk menindak perdagangan ilegal satwa liar yang dipersalahkan atas wabah virus corona. China dalam beberapa bulan terakhir melarang penjualan hewan liar untuk makanan, dengan alasan risiko penyakit menyebar ke manusia. Tapi, perdagangan tetap legal untuk tujuan lain, termasuk penelitian dan pengobatan tradisional. Virus corona yang mematikan, yang pertama kali terdeteksi di Kota Wuhan, China Tengah, secara luas diyakini telah berpindah dari kelelawar ke manusia sebelum menyebar ke seluruh dunia dan menginfeksi lebih dari 4,81 juta orang.
Setop biakkan hewan liar, China tawari uang tunai ke masyarakat
KONTAN.CO.ID - BEIJING. Pemerintah China menawari uang tunai kepada masyarakat agar berhenti membiakkan hewan-hewan eksotis, di tengah tekanan untuk menindak perdagangan ilegal satwa liar yang dipersalahkan atas wabah virus corona. China dalam beberapa bulan terakhir melarang penjualan hewan liar untuk makanan, dengan alasan risiko penyakit menyebar ke manusia. Tapi, perdagangan tetap legal untuk tujuan lain, termasuk penelitian dan pengobatan tradisional. Virus corona yang mematikan, yang pertama kali terdeteksi di Kota Wuhan, China Tengah, secara luas diyakini telah berpindah dari kelelawar ke manusia sebelum menyebar ke seluruh dunia dan menginfeksi lebih dari 4,81 juta orang.