BOGOR. Serbuan produk Korea Selatan, tak terkecuali barang elektronik ke Tanah Air memang tak terbantahkan. Namun, PT Sharp Electronics Indonesia mengaku tak ciut nyali mendapati kenyataan itu. Perusahaan yang menginduk di Negeri Sakura itu, meyakini penjualan untuk laporan keuangan fiskal April-September 2014 nanti bisa tumbuh 15%-20%. Kenaikan itu dibandingkan laporan keuangannya pada periode Oktober 2013 - Maret 2014. “Malah kami menargetkan penjualan fiskal tahun ini bisa naik 30% dari fiskal tahun lalu," ujar Pandu Setio, Public Relation, Corporat Social Responsibility & Promotion Manager Brand Strategy Group Sharp Electronics Indonesia, kepada KONTAN, Sabtu (6/9). Sayangnya, perusahaan itu tak memerinci target penjualannya dalam nominal. Yang pasti, andalan Sharp Indonesia adalah produk rumahtangga alias home apliances yang rutin berkontribusi 40%-50% terhadap total pendapatan.
Sharp Indonesia yakin kantongi penjualan naik 15%
BOGOR. Serbuan produk Korea Selatan, tak terkecuali barang elektronik ke Tanah Air memang tak terbantahkan. Namun, PT Sharp Electronics Indonesia mengaku tak ciut nyali mendapati kenyataan itu. Perusahaan yang menginduk di Negeri Sakura itu, meyakini penjualan untuk laporan keuangan fiskal April-September 2014 nanti bisa tumbuh 15%-20%. Kenaikan itu dibandingkan laporan keuangannya pada periode Oktober 2013 - Maret 2014. “Malah kami menargetkan penjualan fiskal tahun ini bisa naik 30% dari fiskal tahun lalu," ujar Pandu Setio, Public Relation, Corporat Social Responsibility & Promotion Manager Brand Strategy Group Sharp Electronics Indonesia, kepada KONTAN, Sabtu (6/9). Sayangnya, perusahaan itu tak memerinci target penjualannya dalam nominal. Yang pasti, andalan Sharp Indonesia adalah produk rumahtangga alias home apliances yang rutin berkontribusi 40%-50% terhadap total pendapatan.