Sheikh Jassim vs Sir Jim Ratcliffe: Kontroversi Perebutan Kendali Manchester United



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kisah perebutan kendali Manchester United antara Sheikh Jassim dan Sir Jim Ratcliffe terus menarik perhatian para penggemar sepak bola dunia.

Sheikh Jassim, bankir asal Qatar, telah mengajukan lima tawaran ambisius untuk mengambil alih penuh klub yang berbasis di Old Trafford tersebut. Namun, pada akhirnya, tawaran Sir Jim Ratcliffe yang berhasil memenangkan hati keluarga Glazer.

Meskipun demikian, kontroversi besar yang muncul setelah pengambilalihan oleh Ratcliffe membuka peluang baru bagi Sheikh Jassim untuk tetap mengawasi situasi di klub ini.


Baca Juga: Mikel Arteta Berpotensi Kehilangan Pemain Kuncinya di Skuad Arsenal

Perjalanan Sheikh Jassim: Ambisi dan Rencana Besar untuk Manchester United

Sheikh Jassim Al Thani mengajukan rencana ambisius yang disebut "Project Ruby," sebuah proyek transformasi besar untuk Manchester United. Berikut adalah langkah-langkah utama dalam rencananya:

  1. Penghapusan Utang Klub Sheikh Jassim berkomitmen untuk menghapus seluruh utang Manchester United. Langkah ini bertujuan untuk memastikan kestabilan keuangan klub, mengurangi beban operasional, dan meningkatkan daya saing di pasar transfer pemain.

  2. Investasi Infrastruktur Proyek ini mencakup pembangunan stadion baru yang modern dan fasilitas pelatihan untuk mendukung performa tim utama, akademi, dan tim wanita.

  3. Pemberdayaan Suporter Sheikh Jassim berencana memberikan saham klub kepada para penggemar, sebuah langkah yang bertujuan menciptakan ikatan lebih erat antara klub dan pendukungnya.

  4. Peningkatan Tim Wanita Rencana ini juga melibatkan pendanaan khusus untuk tim wanita Manchester United, termasuk pembangunan pusat pelatihan baru yang memadai.

  5. Keterlibatan Sosok Ikonik Dalam upaya mempertahankan warisan klub, Sir Alex Ferguson akan diundang untuk menjadi anggota dewan penasehat, memberikan wawasan strategis dalam pengelolaan klub.

Baca Juga: Serikat Pemain Australia Kritik FIFA terkait Penetapan Piala Dunia Arab Saudi 2034

Kontroversi Kepemimpinan Sir Jim Ratcliffe

Setelah mengambil alih kepemilikan Manchester United, Sir Jim Ratcliffe memicu berbagai kontroversi yang memengaruhi hubungan klub dengan para penggemar. Beberapa keputusan utamanya yang menuai kritik adalah:

  1. Pemutusan Hubungan Kerja Massal Ratcliffe memutus hubungan kerja dengan 250 staf, langkah yang memicu kemarahan komunitas klub.

  2. Kenaikan Harga Tiket Semua tiket pertandingan dinaikkan hingga minimal £66, yang dianggap memberatkan para penggemar setia.

  3. Pemecatan Direktur Olahraga Dan Ashworth, yang baru menjabat sebagai direktur olahraga selama lima bulan, diberhentikan tanpa alasan yang jelas.

  4. Pemecatan Sir Alex Ferguson dari Peran Duta Keputusan ini memicu kemarahan para penggemar yang menghormati Ferguson sebagai salah satu manajer terbaik dalam sejarah klub.

Baca Juga: Juventus Jungkalkan Manchester City: Guardiola di Bawah Tekanan

Protes dan Reaksi Para Penggemar

Para pendukung Manchester United melancarkan protes besar-besaran terhadap Ratcliffe, terutama menjelang pertandingan melawan Everton.

Ketidakpuasan ini diperparah oleh performa buruk klub yang saat ini berada di papan bawah klasemen Liga Premier Inggris, bahkan setelah memecat manajer Erik ten Hag.

Sheikh Jassim Tetap Memantau Situasi

Meskipun kalah dalam perebutan kepemilikan, Sheikh Jassim tetap menunjukkan minatnya terhadap Manchester United.

Menurut laporan, ia merasa sedih dengan situasi yang dialami klub di bawah kepemimpinan Ratcliffe.

Jika peluang untuk membeli klub kembali muncul, besar kemungkinan Sheikh Jassim akan mengajukan tawaran baru dengan rencana transformasi yang masih relevan.

Editor: Handoyo