JAKARTA. Bank komersial terbesar ketiga di Korea Selatan, Shinhan Bank terus memfinalisi proses akuisisi dan merger dua bank lokal Indonesia, yaitu Bank Metro Express dan Centratama Nasional Bank. Deputi Komisioner Bidang Pengawasan Perbankan OJK, Irwan Lubis menuturkan, proses akuisisi dua bank lokal oleh bank asal Negeri Ginseng tersebut sudah 90% mendekati tahap final. Dengan begitu, Irwan memperkirakan pada akhir tahun 2015, Shinhan Bank akan dapat mulai mengajukan izin proses untuk legal merger kedua bank yang telah diakuisisi tersebut. "Akhir tahun Shinhan sudah dapat mengajukan izin untuk proses merger dua bank. Mereka sudah menyiapkan time schedule untuk seluruh proses akuisisi dan merger ini," kata Irwan di Jakarta, Jumat (3/7). Sehingga pada awal tahun 2016, diperkirakan Shinhan akan dapat mengajukan izin dan memulai proses operasional merger kedua bank yang dimilikinya yaitu Bank Metro Express dan Centratama Nasional Bank. Irwan menuturkan, langkah-langkah menuju merger yang dilakukan Shinhan Bank telah dipaparkan pada Rencana Bisnis Bank (RBB) yang telah disampaikan kepada OJK. Langkah-langkah berupa akuisisi, penambahan modal serta mengarah pada peningkatan modal inti bank menjadi Bank Umum Kegiatan Usaha (BUKU) 3 dengan modal inti antara Rp 5 triliun sampai dengan Rp 30 triliun juga terus disusun.
Shinhan Bank akan dirikan bank kategori BUKU 3
JAKARTA. Bank komersial terbesar ketiga di Korea Selatan, Shinhan Bank terus memfinalisi proses akuisisi dan merger dua bank lokal Indonesia, yaitu Bank Metro Express dan Centratama Nasional Bank. Deputi Komisioner Bidang Pengawasan Perbankan OJK, Irwan Lubis menuturkan, proses akuisisi dua bank lokal oleh bank asal Negeri Ginseng tersebut sudah 90% mendekati tahap final. Dengan begitu, Irwan memperkirakan pada akhir tahun 2015, Shinhan Bank akan dapat mulai mengajukan izin proses untuk legal merger kedua bank yang telah diakuisisi tersebut. "Akhir tahun Shinhan sudah dapat mengajukan izin untuk proses merger dua bank. Mereka sudah menyiapkan time schedule untuk seluruh proses akuisisi dan merger ini," kata Irwan di Jakarta, Jumat (3/7). Sehingga pada awal tahun 2016, diperkirakan Shinhan akan dapat mengajukan izin dan memulai proses operasional merger kedua bank yang dimilikinya yaitu Bank Metro Express dan Centratama Nasional Bank. Irwan menuturkan, langkah-langkah menuju merger yang dilakukan Shinhan Bank telah dipaparkan pada Rencana Bisnis Bank (RBB) yang telah disampaikan kepada OJK. Langkah-langkah berupa akuisisi, penambahan modal serta mengarah pada peningkatan modal inti bank menjadi Bank Umum Kegiatan Usaha (BUKU) 3 dengan modal inti antara Rp 5 triliun sampai dengan Rp 30 triliun juga terus disusun.