KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Platform e-commerce yang khusus menyediakan layanan uang kembali (cashback) dan sejenisnya, Shopback Indonesia berharap transaksi penjualan online di kuartal III tahun ini bisa melonjak. Untuk menarik minat, perusahaan berbasis di Singapura ini pun mengadakan  Shopfest 2018.

Dalam ajang tersebut, Shopback mengumpulkan program promosi dan sejenisnya di sejumlah belanja online selama empat bulan, yakni September sampai Desember.

Indra Yonathan, Co Founder dan Country Head Shoback Indonesia menargetkan transaksi penjualan di periode tersebut bisa mencapai Rp 1,5 triliun. Target tersebut jelas lebih besar hampir tiga kali lipat ketimbang hasil program Shopfest 2017 yang sebesar Rp 600 miilar. "Di program  tersebut, total cashback yang bakal kami berikan sebesar Rp 30 miliar," katanya saat pemaparan Shopfest 2018, Senin (3/9).

Ia optimistis target tersebut bisa tercapai, lantaran ia proyeksi, di periode tersebut, terjadi lonjakan transaksi belanja di masyarakat sekitar 15% sampai 20% dari periode serupa tahun lalu. Maklum, periode akhir tahun, seperti bulan September sampai Desember biasanya menjadi momen yang pas untuk berbelanja online.

 Selain Indonesia, acara ini juga berlangsung di Singapura, Malaysia, Taiwan, Thailand, Filipina dan Australia. Adapun total pengguna Shopback di pasar regional sudah mencapai enam juta pengguna. Sedangkan dari Indonesia sudah ada dua juta pengguna.

Indra menyebut, transaksi penjualan di Shopback saban bulan bisa tembus US$ 45 juta. Sayang, ia tidak merinci kontribusi dari pasar Indonesia. Termasuk target yang dipatok tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Markus Sumartomjon