KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Siantar Top Tbk (STTP) bakal menghadapi jatuh tempo Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Tahun 2016 seri B pada 12 April 2021 mendatang. Nilai pokok obligasi seri B tersebut sebesar Rp 200 miliar.

Direktur Utama STTP Agus Suhartanto mengatakan Siantar Top telah menyiapkan dana untuk pelunasan surat utang tersebut.

"Perseroan telah menyiapkan dana untuk melunasi pokok dan bunga obligasi seri B kepada pemegang obligasi," tulisnya dalam keterbukaan informasi, Senin (18/1).

Dana sebesar Rp 200 miliar untuk pelunasan pokok obligasi tersebut ditempatkan pada deposito STTP.

Baca Juga: Siantar Top (STTP) Menyiapkan Capex Rp 450 Miliar di Tahun 2021

Pefindo baru saja menetapkan peringkat Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Seri B Tahun 2016 senilai Rp 200 miliar milik Siantar Top, Senin (11/1). Lembaga pemeringkat tersebut menyematkan kembali peringkat A+ untuk periode 11 Januari 2021 hingga 12 April 2021.

"Efek utang dengan peringkat A mengindikasikan bahwa kemampuan emiten untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjang atas efek utang tersebut, dibandingkan dengan emiten lainnya di Indonesia, adalah kuat," tulis Direktur Utama Pefindo Salyadi Saputra dan Direktur Pefindo Hendro Utomo, Selasa (12/1).

Walaupun demikian, lanjut mereka, kemampuan emiten mungkin akan mudah terpengaruh oleh perubahan buruk keadaan dan kondisi ekonomi, dibandingkan dengan emiten yang peringkatnya lebih tinggi.

Sedangkan tanda + pada peringkat menunjukkan bahwa peringkat yang diberikan relatif kuat dan di atas rata-rata kategori.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto