KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL) tingkatkan kapasitas
Central Warehouse di Cibitung dengan menggelontorkan investasi sebesar Rp120 miliar dari total anggaran Rp330 miliar yang dialokasikan untuk kebutuhan internal perusahaan. Susanto Djaja, Presiden Direktur Metrodata mengungkapkan bahwa Perluasan tahap kedua diharapkan akan rampung pada akhir tahun ini. Adapun konstruksi yang dimulai pada bulan Mei 2024 ini
progressnya sudah mencapai 10 persen.
"Konstruksi ini memang dimulai pada bulan Mei 2024 dan sekarang
progress-nya sekitar 10 persen lah. Akan selesainya kira-kira akhir tahun ini," ungkap Susanto kepada Kontan, Rabu (21/8). Ia juga merincikan bahwa dari nilai investasi sebesar Rp 120 miliar sudah terserap sebanyak Rp 22 miliar untuk perluasan gudang emiten teknologi informasi dan komunikasi (TIK) digital tersebut.
Baca Juga: Metrodata Electronics (MTDL) Serap Capex Rp 134 Miliar Sepanjang Semester I-2024 Gudang yang telah beroperasi sejak 2018 ini saat ini telah terutilisasi hingga 80%. Perluasan ini akan menambah kapasitas gudang menjadi 40.000 m², menggandakan kapasitas saat ini yang menampung sekitar 70.000 item barang. "Perluasan ini penting untuk mendukung pertumbuhan perusahaan. Dengan kapasitas yang saat ini telah mencapai 70-85%, perluasan ini akan memungkinkan kami menambah kapasitas minimal 85% lagi," ujar dia. Pasalnya, MTDL menargetkan pertumbuhan pendapatan 13% atau setara Rp 25 triliun sepanjang tahun 2024. Pendapatan perusahaan sampai saat ini masih ditopang oleh unit distribusi terutama
smartphone. "Kami menargetkan pendapatan naik dari Rp22 triliun tahun lalu menjadi Rp25 triliun, sehingga perluasan ini sangat vital," sambungnya.
Central Warehouse di Cibitung berfungsi sebagai fasilitas logistik utama yang menopang unit bisnis distribusi Metrodata, yang hingga kuartal pertama 2024 menyumbang 72% dari total pendapatan perusahaan. Selain C
entral Warehouse di Cibitung, Metrodata juga memiliki sejumlah
city warehouse di kota-kota besar seperti Bandung, Semarang, Jogja, dan Surabaya, untuk mendukung operasi logistik di seluruh Indonesia.
Sayangnya, Susanto belum dapat menyebutkan total
warehouse yang saat ini sudah dimiliki perusahaan. Ia hanya menggambarkan bahwa setiap kota, MTDL memiliki satu gudang logistik. "Kalau
warehouse di setiap kota banyak. Itu ada berapa lokasi, saya nggak ingat. Setiap kota kita punya
city warehouse. Di Bandung ada, di Semarang ada, di Jogja ada, di Surabaya ada. Per kota besar itu biasanya ada 1 gudang kita," pungkasnya.
Baca Juga: Metrodata Optimis Capai Target Pendapatan Rp25 Triliun di Semester 11-2024 Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tri Sulistiowati