Sigmagold ekspansi ke bisnis jasa perbaikan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sigmagold Inti Perkasa Tbk (TMPI) berencana melakukan ekspansi bisnis ke segmen jasa perbaikan atau services.

Direktur Utama Sigmagold Inti Perkasa Adriano Wolfgang Pietruschka mengatakan, segmen tersebut yang paling memungkinkan untuk diekspansi dibanding segmen distribusi.

"Kami tidak hanya bekerjasama dengan Sony, tetapi juga multibrand lah," jelasAdriano, Rabu (27/6). 


Ia juga membuka kesempatan untuk kerjasama dengan pihak lain. Sebenarnya bisnis elektronik dari perusahaan berkode saham TMPI akan digantikan oleh bisnis tambang di Pasaman. Namun, lokasi tambang tersebut terjadi insiden penyerangan oleh warga setempat.

Tahun lalu perseroan ini hanya mencatatkan laba bersih sebesar Rp 1,37 miliar, sementara tahun 2016 masih memperoleh kerugian sebesar Rp 39 miliar. Kemerosotan keuntungan tersebut terus terjadi sejak tahun 2016 dan makin turun hingga 70%. 

"Segmen perbaikan sebenarnya tidak terlalu banyak menghasilkan (pendapatan) dibanding segmen distribusi, tetapi ya tetap tumbuh positif," ungkap Adriano. 

Namun ia enggan menyebutkan angka pastinya.

Pada kuartal-I 2018, TMPI mencatatkan penjualan sebesar Rp 10,39 miliar, turun 37,7% dibanding periode yang sama tahun 2017. Sementara laba bersih juga menurun signifikan menjadi Rp 809,34 juta dari yang sebelumnya Rp 3,77 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi