KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Emiten rumah sakit PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) mencatat pendapatan sebesar Rp 1,91 triliun pada kuartal pertama 2021. Nilai tersebut tumbuh 32,63% dari periode yang sama tahun 2020 yang sebesar Rp 1,44 triliun.

Dalam laporan keuangan yang dipublikasikan pada Selasa (27/4), pendapatan dari layanan rawat inap sebesar Rp 1,06 triliun dan pendapatan dari rawat jalan sebesar Rp 855,34 miliar.

Di saat yang sama, beban pokok pendapatan SILO naik 22,85% menjadi Rp 1 triliun dari sebelumnya Rp 814,31 miliar. Dengan demikian, emiten ini memperoleh laba kotor sebesar Rp 907,81 miliar atau 44,34% lebih tinggi dari laba kotor pada kuartal I  2020 sebesar Rp 628,94 miliar.

Beban usaha SILO tercatat naik dari kuartal I 2020 sebesar Rp 496,09 miliar menjadi Rp 574,77 miliar pada periode yang sama tahun ini. Selain itu beban lain-lain SILO sebesar Rp 79,41 miliar atau lebih besar 287,77% dari beban lain-lain kuartal pertama tahun lalu Rp 20,48 miliar.

Alhasil, Siloam International Hospitals membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk senilai Rp 143,89 miliar atau melesat tujuh kali lipat atau 790, 4% dari periode yang sama tahun lalu Rp 16,16 miliar.

Selanjutnya: Pendapatan Siloam International (SILO) tumbuh 1,31% sepanjang tahun 2020

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli