JAKARTA. Penurunan populasi sapi perah di dalam negeri membuat target swasembada susu nasional dianggap mustahil dilakukan. Apalagi jika melihat impor susu terus meningkat dari tahun ke tahun. Oleh karena itu Dewan Persusuan Nasional memberikan masukan kepada calon menteri pertanian pemerintahan mendatang untuk lebih fokus pada pengembangan peternakan sapi perah. Ketua Dewan Persusuan Nasional Teguh Boediyana mengatakan, ada empat tuntutan yang perlu diteruskan bagi pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) mendatang. Pertama, harga susu segar harus dibayarkan kepada peternak. Kedua, perlu ada payung hukum bagi pengembangan peternakan sapi perah dan produksi susu segar. Ketiga, pelaksanaan program susu untuk sekolah dalam rangka mengurangi ketergantungan pemasaran susu segar ke Industri Pengolahan susu. Terakhir, peningkatan populasi dan produktifitas sapi perah.
Simak 4 tuntutan produsen susu segar ke Jokowi
JAKARTA. Penurunan populasi sapi perah di dalam negeri membuat target swasembada susu nasional dianggap mustahil dilakukan. Apalagi jika melihat impor susu terus meningkat dari tahun ke tahun. Oleh karena itu Dewan Persusuan Nasional memberikan masukan kepada calon menteri pertanian pemerintahan mendatang untuk lebih fokus pada pengembangan peternakan sapi perah. Ketua Dewan Persusuan Nasional Teguh Boediyana mengatakan, ada empat tuntutan yang perlu diteruskan bagi pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) mendatang. Pertama, harga susu segar harus dibayarkan kepada peternak. Kedua, perlu ada payung hukum bagi pengembangan peternakan sapi perah dan produksi susu segar. Ketiga, pelaksanaan program susu untuk sekolah dalam rangka mengurangi ketergantungan pemasaran susu segar ke Industri Pengolahan susu. Terakhir, peningkatan populasi dan produktifitas sapi perah.