KONTAN.CO.ID - Kiwoom Sekuritas Indonesia mempertahankan target Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhir tahun nanti cukup konservatif-moderat 7.850-8.000. Apa saja sektor unggulan kuartal IV menurut Kiwoom Sekuritas? Berbagai katalis domestik dan eksternal menjadi pertimbangan Kiwoom menetapkan target konservatif tersebut. "Histori kuartal IV cenderung positif dengan dukungan Desember rally. Namun volatilitas bisa tinggi akibat kombinasi BI
rate cut, rupiah, laporan kinerja kuartal III, MSCI
rebalancing, dan sentimen global seperti bunga The Fed, komoditas, OPEC+, COP30," tulis riset Kiwoom Market Outlook Q4-2025, yang diterima Selasa (7/10).
Tim Kiwoom dengan Kepala Riset Liza Camelia Suryanata mengantisipasi, risiko besar datang dari
foreign outflow berkelanjutan dan
shutdown anggaran pemerintah Amerika Serikat, yang bisa menciptakan periode
risk-off global.
Baca Juga: Kiwoom Sekuritas Tetapkan Target IHSG Akhir Tahun 7.850-8.000, Simak Alasannya Di tengah posisi IHSG, Kiwoom memindai sejumlah sektor unggulan di kuartal IV ini. 1. Energi
Sektor energi dan komoditas diperkirakan tetap unggul di kuartal IV ini. Sektor terkait batubara, minyak, nikel, tembaga, emas, dan CPO didorong harga global dan narasi transisi energi. Sepanjang tahun ini, sektor energi juga tetap kuat, dengan kenaikan 27,8% hingga akhir September 2025.
Baca Juga: ESG MEDC: Energi Terbarukan Geothermal Grup Medco Semakin Mengepul 2. Defensif Sektor
consumer staples dan telekomunikasi besar dapat menjadi lindung nilai di tengah volatilitas rupiah. Sektor kesehatan juga relatif tahan terhadap volatilitas rupiah dan eksternal. 3. Perbankan besar Perbankan dengan aset jumbo ini tetap menjadi inti, tetapi perlu selektif. Isu yang mempengaruhi antara lain kredit macet (NPL) di tengah peluang pertumbuhan kredit, serta aksi
window dressing akhir tahun. 4. Event-driven Sektor saham yang terkait suatu peristiwa atau
event-driven, seperti terkait pengumuman Indeks MSCI bisa menjadi pertimbangan investor memilih saham. Pengumuman saham yang masuk atau keluar Indeks MSCI sering memicu rotasi dana asing. Sektor teknologi juga bisa diperhatikan jika ada katalis kontrak atau
orderbook yang “
event-driven”. 5. LQ45 Laggards Saham terdiskon atau
undervalued LQ45 dengan katalis kinerja kuartal III yang cakep diyakini memiliki peluang untuk mengejar reli di kuartal IV ini. 6. Properti, big-caps
Saham property berkapitalisasi pasar besar menjadi pilihan Kiwoom Sekuritas dalam sektor unggulan di kuartal IV. Pertimbangannya, ada valuasi diskon, momentum Q4 biasanya didukung
presales dan
window dressing. "Apalagi jika suku bunga global dan BI rate masih dipangkas lagi di kuartal IV," tulis riset tersebut.
Baca Juga: ESG Deltamas (DMAS): Sediakan Fasilitas Hijau nan Premium untuk Tamu Industri 7. Saham musiman atau
cyclical play Sektor transportasi dan logistik cocok diposisikan sebagai sektor baru yang bersifat
tactical atau
seasonal lantaran kuartal IV biasanya identik dengan puncaknya bagi logistik, angka penjualan lahan, penanaman modal asing di kawasan industri.
Nah, itu dia sektor saham yang bisa diperhatikan investor di kuartal IV ini. Ada tujuh sektor yang bisa menjadi pertimbangan, di tengah proyeksi IHSG bergerak konservatif-moderat hingga akhir tahun nanti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News