KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Usai Bank Sentral Amerika Serikat (AS/The Fed) umumkan pemangkasan suku bunga acuan di pekan lalu, beberapa sentimen di pekan ini juga bakal menjadi sorotan pelaku pasar. Untuk itu, bagi investor yang berencana memulai transaksi pekan ini, sebaiknya menyimak ada sentimen apa saja yang bakal terjadi di pasar keuangan global sepekan depan, seperti yang dirangkum Analis HFX Internasional Berjangka Ady Panghestu.
Baca Juga: Perang dagang AS-China masih panas, bagaimana nasib IHSG pekan depan? Sentimen Senin (5/8) 1. Services PMI (GBP, 08:30) – Services PMI Inggris diperkirakan tetap di 50,2 poin, level terendah tiga bulan, turun dari pembacaan 51 poin pada Mei 2019. Indikator tersebut, secara efektif menandakan adanya stagnasi, di mana sektor hanya berkembang secara fraksional dan rentan terjerumus ke dalam resesi; konsekuensi dari ketidakpastian terkait Brexit dan ketegangan perdagangan geopolitik. 2. Data
Non-Manufacturing PMI (USD, GMT 14:00) – PMI Non-Manufaktur AS diperkirakan naik menjadi 55,5 pada bulan Juli dari 55,1 di Juni dan terendah dalam 19 bulan yakni 56,1 poin pada Maret, dibandingkan tertinggi 13 tahun 60,8 pada September.
Baca Juga: Rupiah diproyeksi masih akan terpuruk di awal pekan ini Survei sentimen Juli 2019 sebagian membalikkan
downdraft sentiment Juni, meskipun HFX Internasional Berjangka telah melihat divergensi ayunan beberapa langkah. Sentimen Selasa (6/8)
1.
Interest rate Decision and Statement (AUD, GMT 04:30) – Bank Sentral Australia (RBA) diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuannya di level 1% (pada Juni dan Juli adalah pemangkasan suku bunga back-to-back pertama sejak 2012).
Baca Juga: Simak rekomendasi analis untuk emiten di sub sektor peralatan rumah tangga Data terbaru telah memperkuat pandangan bahwa RBA, setelah menerapkan pemotongan suku bunga berturut-turut pada Juni dan Juli, akan menunda pemotongan dimasa yang akan datang, meskipun mempertahankan sikap kebijakan dovish. 2. JOLTS Job Openings (USD, GMT 14:00) – JOLTS mengumumkan lowongan untuk semua posisi yang belum terisi pada hari kerja terakhir bulanan. Lowongan pekerjaan JOLTS bulan Juni diperkirakan turun sedikit di 7,268 juta, berkaca 7,32 juta pada Mei.
Editor: Noverius Laoli