JAKARTA. Pil pahit jangka pendek harus dialami perekonomian Indonesia tahun ini akibat pelarangan ekspor mineral mentah atawa ore. Pertumbuhan triwulan pertama 2014 pun secara year on year (yoy) alias tahunan hanya berhasil mencapai 5,21%. Satu-satunya dari sembilan sektor penyumbang Produk Domestik Bruto (PDB) yang mengalami penurunan adalah lapangan usaha pertambangan dan penggalian. Tercatat oleh Badan Pusat Statistik (BPS), pertambangan dan penggalian turun 0,38% dibanding triwulan I 2013. Pada periode pertama 2013 laju sektor tersebut meningkat 0,10%. Tidak hanya tambang dan galian, sektor perdagangan besar dan eceran pun melambat pertumbuhannya akibat pelarangan ekspor mineral mentah.
Simak efek domino larangan ekspor mineral mentah
JAKARTA. Pil pahit jangka pendek harus dialami perekonomian Indonesia tahun ini akibat pelarangan ekspor mineral mentah atawa ore. Pertumbuhan triwulan pertama 2014 pun secara year on year (yoy) alias tahunan hanya berhasil mencapai 5,21%. Satu-satunya dari sembilan sektor penyumbang Produk Domestik Bruto (PDB) yang mengalami penurunan adalah lapangan usaha pertambangan dan penggalian. Tercatat oleh Badan Pusat Statistik (BPS), pertambangan dan penggalian turun 0,38% dibanding triwulan I 2013. Pada periode pertama 2013 laju sektor tersebut meningkat 0,10%. Tidak hanya tambang dan galian, sektor perdagangan besar dan eceran pun melambat pertumbuhannya akibat pelarangan ekspor mineral mentah.