KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi yang masih berlangsung di Indonesia selama satu tahun ini membuat anak sekolah melaksanakan pembelajaran daring. Pembelajaran tatap muka menyebabkan risiko penularan Covid-19 menjadi tinggi. Praktisi pendidikan dan pemerhati sosial Ramdan Hamdani melihat bahwa saat ini peran orang tua dalam menciptakan lingkungan yang dapat mendukung tumbuhnya motivasi belajar anak perlu diperhatikan. “Artinya, apa saja yang diperlukan oleh anak untuk dapat mengikuti pembelajaran sebisa mungkin dipenuhi atau disediakan oleh para orang tua,” kata Ramdan kepada Kontan.co.id, Kamis (29/7). Selain itu, menurutnya dengan anak sekolah di jenjang tertentu seperti SD dan SMP, kehadiran teman sebaya sangat diperlukan selama proses kegiatan pembelajaran jarak jauh, karena anak akan lebih bersemangat apabila disertai oleh teman-temannya. Agar tetap kondusif, dia juga menilai bahwa hal-hal yang dapat mengganggu konsentrasi seperti televisi dan lainnya.
Simak hal yang perlu diperhatikan orang tua dan guru saat anak belajar dari rumah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pandemi yang masih berlangsung di Indonesia selama satu tahun ini membuat anak sekolah melaksanakan pembelajaran daring. Pembelajaran tatap muka menyebabkan risiko penularan Covid-19 menjadi tinggi. Praktisi pendidikan dan pemerhati sosial Ramdan Hamdani melihat bahwa saat ini peran orang tua dalam menciptakan lingkungan yang dapat mendukung tumbuhnya motivasi belajar anak perlu diperhatikan. “Artinya, apa saja yang diperlukan oleh anak untuk dapat mengikuti pembelajaran sebisa mungkin dipenuhi atau disediakan oleh para orang tua,” kata Ramdan kepada Kontan.co.id, Kamis (29/7). Selain itu, menurutnya dengan anak sekolah di jenjang tertentu seperti SD dan SMP, kehadiran teman sebaya sangat diperlukan selama proses kegiatan pembelajaran jarak jauh, karena anak akan lebih bersemangat apabila disertai oleh teman-temannya. Agar tetap kondusif, dia juga menilai bahwa hal-hal yang dapat mengganggu konsentrasi seperti televisi dan lainnya.