MOMSMONEY.ID - Selama beberapa tahun terakhir, kinerja kelas aset obligasi mengalami koreksi yang cukup dalam akibat dari krisis Covid-19, sehingga memengaruhi kinerja pendapatan tetap. Hal ini seiringan dengan keluarnyua investor asing dari pasar Surat Utang Negara (SUN). Tahun depan, tantangan reksadana pendapatan tetap diprediksi masih akan sama dengan tahun ini. Menurut Devara Aryasta, Head of Investment Syailendra Capital, di 2022, kepemilikan investor asing pada SUN turun, dari rentang 38%-40% pada 2019 menjadi tinggal 14%-15%.
Simak, Inilah Tantangan Kinerja Reksadana Pendapatan Tetap di 2023
MOMSMONEY.ID - Selama beberapa tahun terakhir, kinerja kelas aset obligasi mengalami koreksi yang cukup dalam akibat dari krisis Covid-19, sehingga memengaruhi kinerja pendapatan tetap. Hal ini seiringan dengan keluarnyua investor asing dari pasar Surat Utang Negara (SUN). Tahun depan, tantangan reksadana pendapatan tetap diprediksi masih akan sama dengan tahun ini. Menurut Devara Aryasta, Head of Investment Syailendra Capital, di 2022, kepemilikan investor asing pada SUN turun, dari rentang 38%-40% pada 2019 menjadi tinggal 14%-15%.