KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah pada perdagangan hari ini masih bergantung pada sentimen eksternal. Namun, rupiah masih memiliki potensi untuk menguat pada akhir pekan ini. Analis Global Kapital Investama Alwi Assegaf mengatakan, saat ini sentimen utama bagi pergerakan rupiah datang dari kenaikan yield US Treasury. Nah, untuk akhir pekan ini, fokus pelaku pasar tertuju pada pidato dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell. Jika Powell mampu menenangkan kekhawatiran terhadap kenaikan yield US Treasury, maka dolar AS berpotensi melemah dan mengangkat aset berisiko seperti rupiah.
Simak katalis bagi pergerakan rupiah hari ini (5/3)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah pada perdagangan hari ini masih bergantung pada sentimen eksternal. Namun, rupiah masih memiliki potensi untuk menguat pada akhir pekan ini. Analis Global Kapital Investama Alwi Assegaf mengatakan, saat ini sentimen utama bagi pergerakan rupiah datang dari kenaikan yield US Treasury. Nah, untuk akhir pekan ini, fokus pelaku pasar tertuju pada pidato dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell. Jika Powell mampu menenangkan kekhawatiran terhadap kenaikan yield US Treasury, maka dolar AS berpotensi melemah dan mengangkat aset berisiko seperti rupiah.