Simak kinerja Total Bangun Persada (TOTL) di semester I-2021



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) di semester I-2021 kurang memuaskan. Mengingat, pendapatan perusahaan turun menjadi Rp 846 miliar di paruh pertama tahun ini.

Dengan realisasi itu, pendapatan TOTL turun 30% dibandingkan periode yang sama tahun 2020 yang sebesar Rp 1,2 triliun. 

Berdasarkan laporan keuangannya di keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), segmen pendapatan jasa konstruksi masih menjadi kontributor utama bagi pendapatan perusahaan dengan Rp 837 miliar. Namun, jumlah tersebut ternyata turun 29,8% secara tahunan (yoy) dari Rp 1,2 triliun pada semester I-2020.


Selanjutnya, pemasukan sewa properti berkontribusi Rp 5,9 miliar. Disusul, jasa manajemen Rp 2,3 miliar dan sewa peralatan sebesar Rp 183 juta. 

Baca Juga: Total Bangun Persada (TOTL) kantongi kontrak sebesar Rp 89 miliar di kuartal I-2021

 
TOTL Chart by TradingView

Dengan pendapatan ini, tercatat beban pokok pendapatan TOTL di semester I-2021 mencapai Rp 718 miliar. Sehingga laba kotornya tercatat sekitar Rp 127 miliar. Angka ini turun dari laba kotor di periode Januari-Juni 2021 yang mencapai Rp 130,1 miliar. 

Tak ayal, laba bersih TOTL masih mampu naik tipis 2% menjadi Rp 51 miliar di akhir Juni 2021. Pada semester pertama tahun lalu, laba bersih perusahaan sekitar Rp 50 miliar. 

Di samping itu, Total Bangun Persada juga mencatatkan total liabilitas sebesar Rp 1,5 miliar yang terdiri dari liabilitas jangka pendek Rp 1,2 miliar dan jangka panjang Rp 261 juta. Sementara total ekuitas di semester I-2021 mencapai Rp 1,2 miliar. 

Dari sisi aset, TOTL membukukan total jumlah aset sebesar Rp 2,68 miliar yang terdiri dari aset lancar Rp 1,9 miliar dan aset tidak lancar Rp 708 juta. 

Selanjutnya: Harga emas ke US$ 1.796 per ons troi, menuju pelemahan mingguan pertama

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari