JAKARTA. PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) hingga semester I tahun ini baru menyerap 90,69% dana hasil penawaran umum saham perdana atau IPO. DMAS sendiri resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 20 Mei 2015 lalu, dengan jumlah hasil mencapai Rp 1,01 triliun dan hasul bersih mencapai Rp 977,81 miliar setelah dipotong biaya penawaran umum. Tondy Suwanto, Direktur Independen sekaligus Sekretaris Perusahaan DMAS dalam keterbukaan mengungkapkan bahwa dari jumlah hasil bersih tersebut anak usaha Sinarmas tersebut baru mencapai Rp 886,85 miliar atau setara 90,69%. Dengan rincian realisasi penggunaan untuk pembangunan infrastruktur dan properti investasi di areal pengembangan kawasan kota Deltamas sebanyak Rp 495,73 miliar. Kemudian digunakan untuk pembebasan lahan di areal pengembangan kota Deltamas Rp 293,34 miliar dan sebanyak Rp 97,78 miliar digunakan untuk tambahan modal kerja perseroan. Artinya DMAS masih memiliki dana sisa hasil IPO sebesar Rp 90,95 miliar yang ditempatkan sebagai deposito di PT Bank OCBC NISP Tbk dan bisa digunakan setiap saat jika diperlukan.
Simak perincian penggunaan dana IPO DMAS
JAKARTA. PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) hingga semester I tahun ini baru menyerap 90,69% dana hasil penawaran umum saham perdana atau IPO. DMAS sendiri resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 20 Mei 2015 lalu, dengan jumlah hasil mencapai Rp 1,01 triliun dan hasul bersih mencapai Rp 977,81 miliar setelah dipotong biaya penawaran umum. Tondy Suwanto, Direktur Independen sekaligus Sekretaris Perusahaan DMAS dalam keterbukaan mengungkapkan bahwa dari jumlah hasil bersih tersebut anak usaha Sinarmas tersebut baru mencapai Rp 886,85 miliar atau setara 90,69%. Dengan rincian realisasi penggunaan untuk pembangunan infrastruktur dan properti investasi di areal pengembangan kawasan kota Deltamas sebanyak Rp 495,73 miliar. Kemudian digunakan untuk pembebasan lahan di areal pengembangan kota Deltamas Rp 293,34 miliar dan sebanyak Rp 97,78 miliar digunakan untuk tambahan modal kerja perseroan. Artinya DMAS masih memiliki dana sisa hasil IPO sebesar Rp 90,95 miliar yang ditempatkan sebagai deposito di PT Bank OCBC NISP Tbk dan bisa digunakan setiap saat jika diperlukan.