KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan melaksanakan lelang Surat Utang Negara (SUN) pada perdagangan Selasa (6/11). Lelang yang bertujuan untuk memenuhi sebagian dari pembiayaan APBN 2018 tersebut memiliki target indikatif sebesar Rp 10 triliun serta target maksimal Rp 20 triliun.

Analis Fixed Income MNC Sekuritas, I Made Adi Saputra memperkirakan, jumlah penawaran yang masuk pada lelang nanti berkisar antara Rp 40 triliun hingga Rp 55 triliun. Jumlah penawaran yang cukup besar akan didapati oleh instrumen Surat Perbendaharaan Negara serta Obligasi Negara seri FR0077 dan FR0078.

Berdasarkan kondisi pergerakan harga SUN jelang pelaksanaan lelang, Made memperkirakan tingkat imbal hasil yang akan dimenangkan adalah sebagai berikut:

- Surat Perbendaharaan Negara Seri SPN03190207 berkisar antara 5,75%-5,84%; - Surat Perbendaharaan Negara Seri SPN12191107 berkisar antara 6,34%-6,43%; - Obligasi Negara seri FR0077 berkisar antara 8,15%-8,25%; - Obligasi Negara seri FR0078 berkisar antara 8,31%-8,40%; - Obligasi Negara seri FR0065 berkisar antara 8,53%-8,62%; dan - Obligasi Negara seri FR0075 berkisar antara 8,71%-8,81%.

Sebagai informasi, pada kuarta IV tahun 2018 pemerintah menargetkan penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) senilai Rp 142,72 triliun dari enam kali lelang SUN dan enam kali lelang Sukuk Negara. Pada lelang SUN sebelumnya, pemerintah meraup dana senilai Rp 20 triliun dari total penawaran yang masuk sebesar Rp 47,55 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati