KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja reksadana indeks masih berpotensi mencetak kinerja positif di akhir tahun 2024. Namun memang, pendukungnya juga bergantung pada arah kebijakan moneter dari pemerintah dan bank sentral, menyusul mayoritas kinerja indeks yang tertekan sepanjang tahun. CEO PT Pinnacle Persada Investama alias Pinnacle Investment Guntur Putra mengatakan kinerja indeks sedang tertekan, terutama disebabkan oleh kondisi pasar yang volatil akibat ketidakpastian ekonomi global dan berbagai faktor makroekonomi lainnya. Namun, ia meyakini untuk jangka panjang, pasar saham memiliki kecenderungan cukup baik. "Sehingga prospek reksadana indeks masih tetap positif, terutama bagi investor yang memiliki perspektif jangka panjang dan toleransi terhadap volatilitas," ujarnya kepada Kontan.co.id, Kamis (13/6).
Simak Prospek Kinerja Reksadana Indeks
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja reksadana indeks masih berpotensi mencetak kinerja positif di akhir tahun 2024. Namun memang, pendukungnya juga bergantung pada arah kebijakan moneter dari pemerintah dan bank sentral, menyusul mayoritas kinerja indeks yang tertekan sepanjang tahun. CEO PT Pinnacle Persada Investama alias Pinnacle Investment Guntur Putra mengatakan kinerja indeks sedang tertekan, terutama disebabkan oleh kondisi pasar yang volatil akibat ketidakpastian ekonomi global dan berbagai faktor makroekonomi lainnya. Namun, ia meyakini untuk jangka panjang, pasar saham memiliki kecenderungan cukup baik. "Sehingga prospek reksadana indeks masih tetap positif, terutama bagi investor yang memiliki perspektif jangka panjang dan toleransi terhadap volatilitas," ujarnya kepada Kontan.co.id, Kamis (13/6).