KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bisa kembali menguat pada perdagangan hari ini (17/7).

Pada perdagangan Jumat (14/7), IHSG naik 0,87% atau 59,35 poin ke 6.869,57. IHSG menguat 2,28% dalam sepekan periode 10-14 Juli 2023.

Head Of Research Mega Capital Sekuritas Cheril Tanuwijaya mengatakan, bursa saham global masih mencerna rilis kinerja emiten di semester pertama 2023.

Bursa Amerika Serikat (AS) sepekan kemarin mencatatkan penguatan pada tiga indeks utamanya. Bahkan, indeks teknologi Nasdaq mencatatkan kinerja terbaik sejak pertengahan Maret 2023. 

“Namun, penguatan harian indeks saham di AS berubah jadi pelemahan setelah rilis kinerja perbankan big caps menunjukkan hasil yang bervariasi,” ujar dia kepada Kontan.co.id, Minggu (16/7).

Baca Juga: Volume Perdagangan Papan Pemantauan Khusus Meroket, Investor Perlu Cermati Hal Ini

Sepekan ke depan, bursa saham global kembali mencermati rilis kinerja emiten di AS. Di awal pekan, pelaku pasar mencermati rilis kinerja Bank of America yang merupakan bank nomor dua terbesar di AS untuk melihat pengaruh kenaikan suku bunga The Fed terhadap posisi net interest margin (NIM). 

“Dari Asia, pelaku pasar juga akan mencermati rilis PDB kuartal II China yang diperkirakan naik 7,2% YoY,” tutur Cheril.

Sementara, dari bursa domestik, IHSG berhasil menguat 2,28% selama sepekan kemarin ditopang oleh sentimen positif dari bursa global. Sentimen itu berupa indikasi berakhirnya tren kenaikan suku bunga AS di tahun 2023 ini. 

Sentimen positif ini berhasil mendongkrak harga saham dari sektor-sektor yang sensitif terhadap kenaikan suku bunga seperti teknologi, properti, dan infrastruktur. 

“Selain itu, disahkannya RUU Kesehatan oleh DPR juga menopang penguatan sektor kesehatan,” papar dia.

Baca Juga: Trik Memilih Saham-Saham IPO Saat Bursa Sedang Rebound

IHSG, kata Cheril, sudah berhasil menguat hingga melampaui resisten MA 200 dan resistance uptrendline. Dari indikator momentum, MACD menunjukkan penguatan, tapi stochastic sudah jenuh beli. 

Oleh karena itu, Cheril memproyeksikan, IHSG berpotensi konsolidasi menguat dengan range 6.840-6.940 pada perdagangan hari ini (17/7). Berikut rekomendasi saham dari Cheril:

1. PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL)

MTDL berhasil ditutup menguat hingga melampaui resisten MA jangka pendek diikuti dengan kenaikan volume yang tinggi

Rekomendasi: Buy Entry level: Rp 525-Rp 530 Take profit: Rp 565 Stop loss: Rp 510

2. PT Ciputra Development Tbk (CTRA)

CTRA berhasil breakout sideways dan MA jangka pendek diikuti kenaikan volume. Secara momentum, CTRA membentuk signal buy dengan munculnya MACD golen cross.

Rekomendasi: Buy Entry level: Rp 1.090-Rp 1.100 Take profit: Rp 1.150 Stop loss: Rp 1.070.

3. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE)

BSDE berhasil menguat hingga diatas mid Bollinger band dan diikuti kenaikan volume. Signal buy muncul ditunjukan oleh terbentuknya MACD golden cross.

Rekomendasi: Buy Entry level: Rp 1.110-Rp 1.120 Take profit: Rp 1.180 Stop loss: Rp 1.090.

4. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)

KLBF berhasil breakout pola downtrendline dan MA 200. Dari sisi momentum, MACD menunjukan signal buy yang ditunjukan terbentuknya MACD golden cross.

Rekomendasi: Buy Entry level: Rp 2.050-Rp 2.060 Take profit: Rp 2.150 Stop loss: Rp 2.020.

5. PT Bank Aladin Syariah Tbk (BANK)

BANK secara jangka menengah masih membentuk pola downtrend. Namun pada penutupan lalu BANK berhasil breakout pola sideways di jangka pendek dan diikuti stochastic golden cross.

Rekomendasi: Buy Entry level: Rp 1.290-Rp 1.300 Take profit: Rp 1.370 Stop loss: Rp 1.270.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati