KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menguat 0,39% ke level 6.113,240 pada perdagangan Rabu (25/8). Sebanyak 249 saham menguat, 240 saham melemah, dan 162 saham bergeming. Bersamaan, investor asing mencatatkan aksi beli bersih (net buy) senilai Rp 539,17 miliar di pasar reguler. Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana menyebut, penguatan indeks hari ini masih cenderung sideways, yang diperkirakan sejalan dengan pergerakan bursa global yang dipengaruhi oleh adanya optimisme pemulihan ekonomi di Amerika Serikat (AS). Untuk besok, Herditya memperkirakan level support IHSG berada pada level 6.053 dengan resistance di 6.138,. “Untuk besok kami memperkirakan investor akan mencermati rilis data ekonomi gross domestic product (GDP) di AS,” kata Herditya.
Baca Juga: Simak proyeksi IHSG untuk perdagangan Kamis (26/8) Herditya bilang, sejumlah saham yang bisa dicermati antara lain PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP), PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (BEKS), dan PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF). Sementara itu, Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan memperkirakan IHSG akan bergerak sideways dengan kecenderungan menguat terbatas dalam rentang 6.075-6.130 pada perdagangan Kamis (26/8). Secara teknikal, upper shadow panjang pada candlestick di perdagangan Rabu (25/8) mengindikasikan strong resistance di level 6.130. Meski demikian, investor asing kembali mempertahankan kecenderungan net buy yang telah berlangsung sejak 13 Agustus 2021 sehingga akumulasi net buy pada periode tersebut mencapai Rp 3,1 triliun. Baca Juga: Pasar wait and see, rupiah melemah tipis ke Rp 14.398 per dolar AS Valdy menyebut, akumulasi net buy tersebut mengindikasikan tingkat kepercayaan diri investor asing terhadap pasar modal Indonesia, mengingat The Fed diharapkan menyampaikan rincian dari rencana pengurangan stimulus moneternya dalam simposium Jackson Hole pada Jumat (26/8) pagi WIB.