KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 34,01 poin atau 0,49% ke level 6.918,18 pada perdagangan Selasa (15/3). Meski IHSG memerah, analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menilai koreksi yang terjadi kemarin merupakan koreksi yang masih wajar. "Melihat 4 hari belakangan ini pergerakan IHSG cenderung menguat dan wajar terjadi profit taking terlebih dahulu, mengingat ada level psikologis 7.000 yang belum mampu tertembus," ujarnya kepada Kontan.co.id, Selasa (15/3). Untuk hari ini, MNC Sekuritas memproyeksikan IHSG masih rawan melanjutkan koreksinya. Menurutnya, meskipun neraca perdagangan Indonesia surplus dan masih ada inflow dari asing, nampaknya investor masih menanti keputusan rilis suku bunga The Fed dan RDG BI.
Oleh sebab itu, Herditya memprediksi IHSG akan bergerak dengan support 6.814 dan resistance di 6.996. Baca Juga: IHSG Melemah 0,40% ke 6.918 di Perdagangan Selasa (15/3), Asing Beli BBRI, TLKM, BBCA Senada, analis Arhta Sekuritas, Dennies Christoper Jordan memprediksikan IHSG diprediksi melemah dengan support 1 di 6.876 dan resistance 1 di 6.978. Lalu, Support 2 pada level 6.834 dengan resistance 2 pada level 7.038. "Investor masih akan cenderung bersikap konservatif jelang penetapan suku bunga," sebutnya.