Simak rekomendasi analis bagi saham sektor konsumsi jelang Pemilu 2019



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 tinggal menghitung hari. Konsumsi masyarakat pun diperkirakan bakal meningkat.

Kepala Riset Koneksi Kapital Indonesia Alfred Nainggolan menyebutkan bahwa pemilu merupakan momen ketika konsumsi masyarakat meningkat akibat adanya tambahan dari belanja maupun pengeluaran politik. "Periode peningkatan belanja tersebut hanya terjadi pada masa kampanye. Namun untuk prngaruhnya secara makro tidak terlalu besar," kata Alfred kepada kontan.co.id, Minggu (3/3).

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa kinerja emiten-emiten tidak akan berubah signifikan dan sulit untuk diukur. "Cuma perusahaan garmen, percetakan, penjualan bahan pokok dan media adalah perusahaan yang menikmati kenaikan permintaan di tahun pemilu," lanjutnya.


Sementara dari sisi saham, Alfred tak memberikan rekomendasi bagi saham-saham sektor konsumsi yang menarik jelang pemilu. "Jika hanya khusus berdasarkan pertimbangan menjelang pemilu, sebenarnya tidak ada rekomendasi khusus untuk saham karena tidak ada pengaruh signifikan," paparnya.

Sementara itu, analis BCA Sekuritas Achmad Yaki mengungkapkan bahwa potensi kinerja emiten-emiten konsumsi akan meningkat. "Alasannya karena selain menjelang pemilu, dana kesejahteraan yang dikucurkan pemerintah melalui program keluarga sejahtera dan Kartu Sembako Murah, Kartu Indonesia Pintar Kuliah, dan Kartu Pra Kerja yang bisa meningkatkan pola konsumsi masyarakat," imbuhnya.

Yaki pun menilai saham sejumlah emiten konsumsi bisa meraih cuan saat event pemilu berlangsung. Emiten-emiten tersebut seperti PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT HM Sampoerna Tbk (HMSP), PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI), PT Mayora Indah Tbk (MYOR), PT Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP), PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dan PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO).

Maka Yaki pun menyarankan untuk beli saham HOKI dan MYOR target terdekat masing-masing di level Rp 650 hingga Rp 680 per saham dan Rp 2.720 per saham. Selanjutnya untuk ICBP dan INDF target terdekat masing-masing di level Rp 10.750 per saham dan Rp 7.800 per saham.

Sementara untuk CLEO dan HMSP target terdekat masing-masing di level Rp 300 per saham dan Rp 4.000 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati