KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) telah mengumumkan delapan emiten baru di indeks PEFINDO25 pada Kamis (24/1). Daftar baru tersebut berlaku mulai 1 Februari 2019 hingga 31 Juli 2019.

Indeks yang diluncurkan dan dikelola Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama dengan perusahaan pemeringkat PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO) tersebut terdiri atas 25 emiten kecil dan menengah yang memiliki kinerja keuangan yang baik dan likuiditas transaksi yang tinggi. Indeks PEFINDO25 dievaluasi setiap dua kali dalam setahun, yakni setiap Januari dan Juni.

Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji mengatakan, secara umum pergerakan Indeks PEFINDO25 sangat uptrend. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (29/1), Indeks PEFINDO25 naik 3,89% secara year to date (ytd).

“Berarti ini dipengaruhi oleh banyaknya pelaku investor melakukan akumulasi beli pada saham-saham yang terkait. Sejauh ini, rata-rata emiten yang terdaftar dalam indeks ini memiliki kinerja fundamental yang positif,” kata Nafan kepada Kontan.co.id, Selasa (29/1).

Nafan menambahkan, dengan adanya kenaikan indeks PEFINDO25, berarti ada ekspektasi bahwa dalam jangka panjang kinerja fundamental emiten yang terdaftar di dalamnya memiliki prospek yang positif pula.

Berikut rekomendasi Nafan untuk delapan penghuni baru Indeks PEFINDO25:

1. PT Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk (BEST) BEST sudah sangat uptrend. Hold dengan target harga jangka pendek hingga jangka menengah di level Rp 298.

2. PT Elnusa Tbk (ELSA) Akumulasi beli ELSA dengan target harga jangka menengah hingga jangka panjang di level Rp 454.

3. PT Buyung Putra Sembada Tbk (HOKI) Akumulasi beli HOKI dengan target harga jangka pendek hingga jangka menengah di level Rp 875.

4. PT Malindo Feedmill Tbk (MAIN) MAIN sudah sangat uptrend. Hold dengan target harga jangka panjang di level Rp 2.200.

5. PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) RALS sudah sangat uptrend. Hold dengan target harga jangka pendek hingga jangka menengah di level Rp 1.740.

6. PT Surya Cipta Media Tbk (SCMA) Akumulasi beli SCMA dengan target harga jangka menengah hingga jangka panjang di level Rp 2.330.

7. PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) WEGE sudah sangat uptrend. Hold dengan target harga jangka pendek di level Rp 314.

8. PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) WTON bisa akumulasi beli dengan target harga jangka menengah di level Rp 460.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati