Simak Rekomendasi Saham Beli untuk Perdagangan Hari Ini (6/5)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,24% atau naik 17,298 poin menuju level 7.134,724 pada penutupan perdagangan Jumat (3/5).

Pengamat Pasar Modal & Founder WH-Project William Hartanto memproyeksikan, IHSG berpotensi bergerak dalam kecenderungan menguat, di kisaran 7.085 - 7.254 pada perdagangan Senin (6/5).

William menjelaskan, pada perdagangan sebelumnya, Jumat (3/5) IHSG masih berada di posisi demand zone, dengan potensi penguatan. Selain itu, dia mengatakan bahwa dalam sepekan lalu masih menjadi masa, di mana IHSG melanjutkan pengujian demand zone pada area 7.000 – 7.180.


“Jika mampu breakout 7.180 maka uptrend kembali. Manfaatkan kesempatan beli bawah selama IHSG masih mampu bertahan di atas 7.000,” kata William melalui riset hariannya, Minggu (5/5). 

Baca Juga: Cermati Rekomendasi Saham CPIN, GOTO, MAPA dan BFIN dari RHB Sekuritas Hari Ini (6/5)

Sementara secara teknikal, William menuturkan, IHSG masih bergerak di area demand zone pada 7.000 – 7.180. Potensi penguatan menembus demand zone cukup tinggi, terlihat fase jenuh jual sudah terjadi.

Berikut rekomendasi saham yang secara teknikal menarik dicermati, pada hari ini, Senin (6/5):

1. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN)

Analisa: Pergerakan harga membentuk demand zone pada area 4.820 – 5.125.

  • Rekomendasi: Buy
  • Support: Rp 4.820
  • Resistance: Rp 5.125
2. PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN)

Analisa: Konfirmasi pola cup and handle pada 318

  • Rekomendasi: Buy
  • Support: Rp 318
  • Resistance: Rp 360

 
MNCN Chart by TradingView

3. PT Elnusa Tbk (ELSA)

Analisa: Trend following dengan posisi candlestick menguat di atas MA5 dan MA20.

  • Rekomendasi: Buy
  • Support: Rp 424
  • Resistance: Rp 450
4. PT XL Axiata Tbk (EXCL)

Analisa: Trend following dengan posisi candlestick menguat di atas MA5 dan MA20.

  • Rekomendasi: Buy
  • Support: Rp 2.400
  • Resistance: Rp 2.640
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari