KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi masih berfluktuasi pada perdagangan Kamis (9/6). Adapun pergerakan IHSG kemarin masih bisa bertahan di zona hijau setelah ditutup menguat 52,26 poin atau 0,73% ke level 7.193,31. Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan melihat pergerakan pasar dibayangi pelemahan mayoritas indeks global pada perdagangan Rabu (8/6). IHSG diperkirakan cenderung terkoreksi dengan suport terdekat saat ini di 7.150. Secara teknikal, level 7.200 merupakan kritikal level dan area 7.250-7.280 merupakan
strong resistance. "Di sisi lain,
stochastic RSI mengindikasikan kondisi
overbought. Sehingga, penguatan IHSG dalam jangka pendek cenderung tertahan di kisaran level tersebut," ujar Valdy kepada Kontan.co.id, Kamis (9/6).
Pelaku pasar bisa mempertimbangkan
trading buy saham PT Bukalapak.com Tbk (
BUKA) dengan target di Rp 306 - Rp 314, kemudian PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (
LSIP) untuk target di Rp 1.435 - Rp 1.450.
Baca Juga: Masuk Indeks LQ45, Kapitalisasi Pasar GOTO Sukses Salip TLKM Investor juga dapat melakukan
trading buy pada saham PT Salim Ivomas Pratama Tbk (
SIMP) dengan target Rp 520 - Rp 540, dan PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (
SSMS) dengan target Rp 1.280 - Rp 1.325. Selain itu, Valdy memberikan rekomendasi
speculative buy saham PT Bank Raya Indonesia Tbk (
AGRO) dengan target Rp 980 - Rp 1.055, PT Surya Citra Media Tbk (
SCMA) dengan target di Rp 224 - Rp 230, dan PT PP (Persero) Tbk (
PTPP) dengan target Rp 995 - Rp 1.025. Analis Teknikal MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memandang IHSG rawan koreksi dengan suport di 7.056 dan
resistance pada 7.233. Herditya merekomendasikan beli saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk (
ACES), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (
BBRI), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (
PGAS), dan PT Wika Bangunan Gedung Tbk (
WEGE). Sementara itu, Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus melihat IHSG berpotensi bergerak menguat secara terbatas pada rentang 7.107 - 7.285. "Namun volatilitas dan tekanan berpeluang mendorong IHSG terkoreksi pada hari ini," ujar Nico. Saham yang bisa diperhatikan pelaku pasar adalah BBRI dengan mencermati area suport Rp 4.390 dan
resistance Rp 4.560, kemudian PT HM Sampoerna Tbk (
HMSP) dengan
support Rp 1.120 dan
resistance Rp 1.200 serta PT Medco Energi Internasional Tbk (
MEDC) dengan suport Rp 620 dan
resistance Rp 710.
Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper memprediksi IHSG menguat dengan area suport 1 di 7.088 dan suport 2 pada 7.036. Kemudian
resistance 1 pada 7.206 dan
resistance 2 di 7.272.
Dennies merekomendasikan
hold saham PT Bumi Serpong Damai Tbk (
BSDE). Kemudian bisa melakukan
speculative buy PT Unilever Indonesia Tbk (
UNVR), dan beli saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI). Selanjutnya, pelaku pasar bisa mempertimbangkan
sell saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (
TLKM). Selain saham-saham tersebut, Dennies memasukkan saham HMSP, PTPP, BBCA, BBRI, ADHI dan WIKA sebagai
watch list yang dapat dicermati investor. CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memandang IHSG hari ini berpotensi tertekan. IHSG ditaksir bergerak pada rentang 7.074 - 7.225. Saham-saham yang bisa dicermati adalah HMSP, UNVR, BBCA, JSMR, BBNI, BINA, WIKA, WTON, ICBP, dan ITMG. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Anna Suci Perwitasari