KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memiliki peluang untuk menguat walau ada potensi koreksi pada perdagangan hari ini (22/2). Sekedar mengingatkan, IHSG ditutup naik 0,2% ke level 6.902 pada perdagangan Senin (21/2). Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan, pergerakan IHSG kemarin diiringi dengan adanya kenaikan volume perdagangan dan telah mengenai level penguatan minimal yang diproyeksi. "Meskipun masih ada peluang menguat ke area 6.950, namun waspadai adanya koreksi ke rentang area 6.679-6.830 untuk membentuk wave [ii] di label hitam," kata dia dalam riset yang dikutip Kontan.co.id, Selasa (22/2).
Baca Juga: Saham-Saham Emiten Komoditas Naik Tinggi, Analis Rekomendasikan Saham-Saham Ini Herditya pun memberikan sejumlah rekomendasi saham yang bisa dicermati pada perdagangan hari ini meliputi: 1. PT PP Properti Tbk (
PPRO) Pada perdagangan kemarin (21/2), PPRO ditutup menguat 1,8% ke level Rp 58. Herditya memperkirakan, posisi PPRO saat ini sedang berada di awal iii dari
wave (c) sehingga PPRO berpeluang melanjutkan penguatannya. Hal tersebut akan terjadi apabila PPRO mampu bergerak di atas Rp 55 dan mampu
break Rp 63 sebagai
resistance-nya.
- Spec Buy: Rp 56- Rp 58
- Target Harga: Rp 66, Rp 74
- Stoploss: below Rp 55
2. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) BBRI ditutup menguat 1,4% ke level Rp 4.490 pada perdagangan kemarin (21/2). Herditya perkirakan, posisi BBRI saat ini sedang berada di awal
wave [v] dari
wave 1, sehingga BBRI berpeluang melanjutkan penguatannya terlebih bila mampu
break resistance Rp 4.550.
- Buy on Weakness: Rp 4.410- Rp 4.490
- Target Harga: Rp 4.680, Rp 4.750
- Stoploss: below Rp 4.340
3. PT Vale Indonesia Tbk (
INCO)
Kemarin (21/2), INCO ditutup cenderung flat ke level Rp 4.900. Posisi INCO saat ini diperkirakan, sedang berada pada bagian dari
wave [c] dari
wave E dari
wave (X). Hal ini berarti, selama tidak terkoreksi ke bawah Rp 4.620 maka INCO berpeluang menguat kembali.
- Buy on Weakness: Rp 4.790-Rp 4.880
- Target Harga: Rp 5.100, Rp 5.400
- Stoploss: below Rp 4.620
4. PT United Tractors Tbk (
UNTR) UNTR ditutup terkoreksi 1,8% ke level Rp 23.500 pada perdagangan kemarin (21/2). Ia perkirakan, posisi UNTR sedang berada pada bagian dari
wave (ii) dari
wave [c], sehingga dapat dimanfaatkan koreksi UNTR untuk melakukan BoW.
- Buy on Weakness: Rp 22.800- Rp 23.400
- Target Harga: Rp 24.500, Rp 25.250
- Stoploss: below Rp 22.100
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Anna Suci Perwitasari