Simak rekomendasi saham HMSP, TINS, dan MEDC



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham (IHSG) ditutup terkoreksi pada akhir perdagangan pasar spot Kamis (14/2). Indeks naik ke zona hijau sebesar 0,01% atau 0,90 poin di level 6.420.

Melansir dari RTI, sepanjang perdagangan saham hari ini, IHSG mencapai titik tertinggi di poin 6.445 dan poin 6.402 sebagai titik terendah.

Berikut ini adalah rekomendasi saham emiten dari sektor barang dan konsumsi dan sektor tambang, yang berhasil bertahan di zona hijau dan emiten dari sektor energi yang masih berada di zona merah.


1. PT HM Sampoerna Tbk (HMSP)

Achmad Yaki, analis dari BCA Sekuritas menjelaskan, muncul tweezers bottom candle dengan MACD berpotongan dengan Golden Cross (GC) dan RSI menguat diikuti kenaikan volume perdagangan hari ini.

Achmad Yaki merekomendasikan aksi speculative Buy dengan level support Rp 3.700 per saham, serta level resistance: Rp 3.850 per saham.

2. PT Timah Tbk (TINS)

William Hartanto, analis PT Panin Sekuritas berkata, ada potensi konsolidasi karena baru saja menembus angka resistance. Dalam bahasa teknikal, akan ada pengujian apakah sikap resistance ini sudah siap menjadi support baru, atau belum.

Dirinya merekomendasikan aksi Buy dengan level support: Rp 1.375 per saham, dan resistance: Rp 1.400 per saham

3. PT Medco Energy Internasional Tbk (MEDC)

Valdy Kurniawan, analis dari Phintraco Sekuritas menjelaskan, jika candlestick berada di atas indikator MA20, artinya masih dalam kecenderungan bullish. Stochastic membentuk golden cross di area oversold. Ada potensi rebound pada perdagangan Jumat (15/2).

Kalau dalam satu minggu ke depan masih tertahan di kisaran 920 – 1.025, ada kecenderungan konsolidasi ini berlanjut sampai satu bulan ke depan.

Dirinya merekomendasikan aksi Buy dengan level support: Rp 920 per saham dan resistance: Rp 1.025 per saham.

Sementara analis dari Narada Asset Management, Kiswoyo Adi Joe, menjelaskan keberadaan stochastic MEDC ada di level 54, masih mau turun. MACD menunjukkan posisi turun.

Candle dekat garis tengah bollinger band. Dia merekomendasikan aksi Hold dengan level support Rp 890 per saham dan resistance: Rp 1.000 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto