KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,52% pada perdagangan Senin (26/12) kemarin. Membawa IHSG pada posisi 6.835,80 sebagai titik awal IHSG pada pembukaan pasar hari ini, Selasa (27/12). Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih memprediksi, IHSG bergerak mixed dalam rentang 6.788 – 6.880. Menurut Ratih, ada sejumlah informasi yang layak dicermati oleh pelaku pasar. Dari dalam negeri, Bank Indonesia menunjukkan digitalisasi sistem pembayaran mengalami akselerasi, tercermin dari transaksi Uang Elektronik di November 2022 tumbuh 12,84% YoY atau Rp 35,3 triliun.
Baca Juga: Rekomendasi Saham Bahana Sekuritas: Hold BRIS, dan Buy JSMR, KLBF, INTP Nilai transaksi digital banking meningkat 13,88% YoY menjadi sebesar Rp 4.561,2 triliun beriringan dengan tingginya mobilitas masyarakat. Dari mancanegara, Indeks Keyakinan Konsumen Amerika Serikat (AS) mengalami akselerasi. Tercermin pada Michigan Consumer Sentiment AS di bulan November 2022 naik ke level 59,7 dari bulan Oktober sebesar 56,8. Sementara itu, Singapura mencatatkan inflasi tahunan sebesar 6,7%, stagnan dari bulan sebelumnya yang juga tercatat 6,7%. Kenaikan inflasi dipicu oleh biaya KPR, transportasi dan harga pangan yang mengalami lonjakan tertinggi sejak tahun 2008. Berikut rekomendasi saham pilihan Ajaib Sekuritas untuk perdagangan Selasa (27/12): 1. PT Kalbe Farma Tbk (
KLBF) Rekomendasi:
Buy, penutupan harga kemarin Rp 2.070 Target harga: Rp 2.140 Stop loss: < Rp 2.020 KLBF dalam jangka panjang bergerak uptrend, mencoba untuk reversal dari fase bearish jangka pendek dengan membentuk bullish engulfing, serta indikator MACD bar histogram melemah terbatas. KLBF mendirikan perusahaan baru yang berlokasi di Shenzhen, China yaitu Global Starway Synergy Co. Ltd. (GSS). Didirikanya GSS turut memperkuat rantai pasok di China dan kawasan. Adapun rampungnya akuisisi 100% saham PT Aventis Pharma atau Sanofi Indonesia akan memperkuat pangsa pasar KLBF di segmen obat resep. 2. PT Medco Energi Internasional Tbk (
MEDC) Rekomendasi:
Buy, penutupan harga kemarin di Rp 1.110 Target harga: Rp 1.145 Stop loss: < Rp 1.070. MEDC bergerak
sideways dalam jangka pendek, pergerakan harga tertahan di atas MA-5 dan MA-20. Indikator stochastic bergerak naik dan MACD line berada di atas centerline. MEDC memproyeksikan permintaan Migas masih tinggi, hal ini tercermin pada alokasi Capital Expenditure (capex) tahun 2022 di sektor Migas sebesar 83% dari total anggaran US$300 juta. Hingga September 2022 MEDC telah mengalokasikan capex sebesar US$174 juta, dimana sebesar US$150 juta untuk segmen Migas.
Baca Juga: Kapitalisasi Pasar GOTO Kurang Dari Seperempat Saat IPO, Begini Efek ke IHSG 3. PT XL Axiata Tbk (
EXCL) Rekomendasi:
Buy, penutupan harga kemarin di Rp 2.080 Target harga: Rp 2.150 Stop loss: < Rp 2.030 EXCL mencoba
rebound dari fase
bearish jangka menengah, ditandai dengan potensi morning star pattern. Stochastic oscillator bergerak
goldencross dan MACD bar histogram positif.
EXCL telah merampungkan proses
rights issue yang diharapkan dapat memperkuat struktur permodalan. Adapun EXCL dan PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) resmi melakukan kerjasama penyewaan jaringan telekomunikasi sepanjang 3.599 Km di sepanjang jalur kereta api di pulau Jawa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto