Simak rekomendasi saham Profindo Sekuritas untuk perdagangan Senin (23/9)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,21% ke level 6.231,47 pada perdagangan Jumat (20/9). Berikut ini rekomendasi teknikal Analis Profindo Sekuritas Indonesia Dimas W. P. Pratama untuk diperdagangkan di BEI pada Senin (23/9) hari ini.

1. PT Adaro Energy Tbk (ADRO)

Secara teknikal, candle terbentuk hammer mengindikasikan bullish. Indikator stochastic downtrend dan volume menunjukkan tren pembelian meningkat.


Rekomendasi: Sell on strength pada level Rp 1.460.

Baca Juga: Analis memproyeksikan IHSG masih berpotensi menguat di pekan depan

2. PT Vale Indonesia Tbk (INCO)

Secara teknikal, pola terbentuk bull flag mengindikasikan bullish. Indikator stochastic uptrend dan volume menunjukkan tren pembelian meningkat.

Rekomendasi: Sell on strength pada level Rp 3.950.

3. PT Bank Permata Tbk (BNLI)

Secara teknikal, pola terbentuk break out triangle mengindikasikan bullish. Indikator stochastic uptrend dan volume menunjukkan tren pembelian meningkat.

Rekomendasi: Sell on strength pada level Rp 1.115.

4. PT Global Mediacom Tbk (BMTR)

Secara teknikal, candle terbentuk bullish engulfing mengindikasikan bullish. Indikator stochastic netral di area middle dan volume menunjukkan tren pembelian meningkat.

Rekomendasi: Buy dengan target harga Rp 380 dan stoploss kurang dari Rp 350.

5. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)

Secara teknikal, candle terbentuk bullish harami mengindikasikan bullish. Indikator stochastic bersiap golden cross volume menunjukkan tren pembelian meningkat.

Rekomendasi: Buy dengan target harga Rp 1.125 dan stoploss kurang dari Rp 1.045.

Baca Juga: Simak rekomendasi saham Profindo Sekuritas untuk perdagangan Kamis (19/9)

6. PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP)

Secara teknikal, candle terbentuk hammer mengindikasikan rebound. Indikator stochastic uptrend dan volume menunjukkan tren pembelian meningkat.

Rekomendasi: Buy dengan target harga Rp 1.310 dan stoploss kurang dari Rp 1.235.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi