KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tumbang sehari setelah pemilihan presiden Amerika Serikat (AS), Rabu (6/11). IHSG anjlok 1,44% atau 108,06 poin ke 7.383,87 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Pengamat Pasar Modal &
Founder WH-Project William Hartanto melihat, pelemahan IHSG tidak tanggung-tanggung langsung mengkonfirmasi pola inverted cup & handle. "Pola ini memiliki
neckline pada 7.420 maka dengan IHSG melemah di bawahnya, itu sudah mengkonfirmasi," tulis William dalam risetnya, Kamis (7/11).
Baca Juga: Cek Rekomendasi 6 Saham Pilihan dari BNI Sekuritas untuk Hari Ini (7/11) Dirinya melihat bahwa asing kembali net sell mencapai 1.09 triliun, di mana kepanikan pasar sangat terasa. Kemungkinan ini merupakan efek dari historikal Donald Trump pada kemenangannya di Pilpres sebelumnya, sehingga kemenangannya kali ini langsung disambut negatif oleh pasar. "Net sell asing ini juga merupakan bentuk perpindahan portofolio asing ke instrumen investasi lain yang lebih menguntungkan berbasis dolar AS," ujarnya. Dengan memperhatikan faktor tersebut, ia memproyeksikan hari ini IHSG berpotensi bergerak menguat dalam range 7.367–7.573.
Baca Juga: Intip Rekomendasi Saham Pilihan dan Proyeksi IHSG untuk Hari Ini (7/11) Berikut beberapa saham yang direkomendasikan secara teknikal untuk perdagangan hari ini, antara lain:
1. PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) Posisi candlestick menguat konsisten di atas MA5 dan MA20 untuk trend following.
- Rekomendasi: Buy
- Support: 274
- Resistance: 320
2. PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) Posisi candlestick menguat konsisten di atas MA5 dan MA20 untuk trend following.
- Rekomendasi: Buy
- Support: 1205
- Resistance: 1305
Baca Juga: Kemenangan Donald Trump Makin Runtuhkan IHSG, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini 3. PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) Estimasi target konfirmasi pola double top yang terjadi setelah pelemahan harga di bawah 115.
- Rekomendasi: Wait and see
- Support: 105
- Resistance 115
4. PT Nusa Raya Cipta Tbk (NRCA) Potensi menguat terindikasi dari pembentukan candlestick hammer pada perdagangan kemarin.
- Rekomendasi: Buy
- Support: 414
- Resistance: 454
-
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Yudho Winarto