KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) pada perdagangan Selasa (4/10) diprediksi bergerak
mixed dalam rentang 7.080 - 6.980.
Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih menyoroti sejumlah faktor yang perlu diperhatikan pelaku pasar. Purchasing Managers Index (PMI) Manufaktur Indonesia pada periode September 2022 tercatat mengalami peningkatan di level 53,7, lebih tinggi dari capaian bulan sebelumnya yang tercatat 51,7. PMI Indonesia juga melampaui level PMI Manufaktur dunia yang tercatat 50,3. Hal tersebut disebabkan karena kemampuan industri yang membaik di antaranya dengan adanya efisiensi pemanfaatan industri, peningkatan kemampuan Sumber Daya Manusia (SDM) industri, serta kemudahan akses terhadap bahan baku.
"Adapun peningkatan produksi ini terlihat pada produksi elektronika, industri bahan galian non-logam, serta industri mesin," sebut Ratih kepada Kontan.co.id, Selasa (4/10).
Baca Juga: Cek Rekomendasi Saham BSDE, BRIS, INKP, MEDC, dan AISA untuk Hari Ini (4/10) Dari mancanegara, rilis Core PCE (Personal Consumption Expenditure) Index AS pada periode Agustus 2022 naik ke level 0,6% MoM atau 4,9% YoY. Hal tersebut lebih tinggi dari konsensusnya di 0,5% MoM atau 4,7% YoY. Sementara itu, CPI (Consumer Price Index) Uni Eropa periode September 2022 tercatat naik 10,0% YoY, di atas konsensus sebelumnya 9,7% YoY, dan di atas periode pada bulan sebelumnya pada Agustus 2022 yang tercatat 9,1% YoY. Berikut saham-saham pilihan dari Ajaib Sekuritas untuk Selasa (4/10) ini: 1. PT Rukun Raharja Tbk (
RAJA) Rekomendasi:
Buy Target harga: Rp 1.165
Stop loss: < Rp 1.100 RAJA menargetkan 4 proyek investasi strategis rampung pada 2022 dengan nilai belanja modal US$ 27 juta setara Rp 399,6 miliar. RAJA juga sedang dalam pembicaraan akuisisi dengan nilai mencapai US$75 juta atau Rp 1,11 triliun. Secara teknikal saham RAJA
bullish dalam jangka pendek melanjutkan pergerakan
uptrend di jangka menengahnya dengan pola
bullish engulfing candle. 2. PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (
LSIP) Rekomendasi:
Buy Target harga: Rp 1.110
Stop loss: < Rp 1.055 LSIP mencatatkan peningkatan laba kotor sebesar 11% YoY menjadi Rp 840 miliar pada semester I-2022. Selain itu, laba usaha perusahaan naik 7% YoY menjadi Rp 651 miliar dan EBITDA Rp 907 miliar atau naik 13% YoY . Secara teknikal saham LSIP berada di level
support-nya sehingga berpotensi
rebound. Indikator
stochastic sudah berada di area
oversold berpotensi membentuk
golden cross.
Baca Juga: Bursa Selasa (4/10) Akan Dibuka, Cek Saham Pilihan Analis Untuk Trading Hari Ini 3. PT Timah Tbk (
TINS) Rekomendasi:
Buy Target harga: Rp 1.410
Stop loss: < Rp 1.335 TINS menargetkan proyek smelter terbaru perusahaan Ausmelt Furnace mulai beroperasi pada November 2022. Operasional smelter tersebut diproyeksikan bisa menambah efisiensi kerja perusahaan di kisaran 25% sampai 30%.
Secara teknikal saham TINS berpotensi terjadi
reversal setelah membentuk pola
morning star candle.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Tendi Mahadi