KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat dan kembali bertengger di atas level 6.600 pada awal perdagangan hari ini (20/1). Ini membuat IHSG
rebound setelah ditutup turun 0,33% ke level 6.591 pada perdagangan kemarin(19/1). Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menjelaskan, penguatan dari IHSG masih tertahan oleh kluster MA20 dan MA60. Dia memperkirakan, skenario terburuknya IHSG sedang berada di wave (iii) dari
wave [c] dari
wave B, dimana IHSG masih rawan untuk menuju ke 6.464-6.480.
"Namun demikian, apabila IHSG masih sanggup bertahan di atas 6.529 maka IHSG berpeluang menguat kembali menguji resisten 6.738-6.754 untuk membentuk
wave (c)," kata Herditya dalam riset yang dikutip Kontan.co.id, Kamis (20/1).
Baca Juga: IHSG Menguat ke 6.602,4 di Perdagangan Pagi Ini (20/1), Asing Lepas INCO, BBRI, ANTM Herditya pun memberikan rekomendasi saham yang layak untuk diamati pada perdagangan hari ini, yakni: 1. PT Bank Bumi Arta Tbk (
BNBA) Menutup perdagangan kemarin (19/1), BNBA terkoreksi 2,4% ke level Rp 2.900. Saat ini, posisi BNBA diperkirakan sedang berada di akhir
wave [v] dari
wave A. Hal ini berarti, koreksi BNBA akan relatif terbatas dan berpeluang untuk menguat kembali.
- Buy on Weakness: Rp 2.460 - Rp 2.860
- Target Harga: Rp 3.370, Rp 3.680
- Stoploss: di bawah Rp 2.200
2. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (
JPFA) JPFA ditutup menguat 2,3% ke level Rp 1.785 pada Rabu (19/1). Penguatan JPFA pun sempat menguji area
resistance di Rp 1.790. MNC Sekuritas memperkirakan, saat ini posisi JPFA sedang berada di awal
wave [iii] dari
wave C, sehingga JPFA berpeluang melanjutkan penguatannya.
- Buy if Breakout: Rp 1.790
- Target Harga: Rp 1.900, Rp 2.000
- Stoploss: di bawah Rp 1.640
3. PT Delta Dunia Makmur Tbk (
DOID)
Pada perdagangan kemarin (19/1), DOID ditutup menguat 1,7% ke level Rp 234. Selama DOID mampu bergerak di atas Rp 230 sebagai suportnya, maka posisi DOID saat ini sedang berada di awal
wave iv dari
wave (c) sehingga pergerakan DOID diperkirakan berpeluang untuk melanjutkan penguatannya.
- Spec Buy: Rp 230 - Rp 234
- Target Harga: Rp 244, Rp 252
- Stoploss: di bawah Rp 230
4. PT Adhi Karya Tbk (
ADHI) ADHI ditutup cenderung flat di level Rp 825 pada perdagangan kemarin (19/1). Pihaknya memperkirakan, posisi ADHI saat ini sedang berada di akhir
wave [v] dari
wave C dari
wave (2) sehingga koreksi ADHI diperkirakan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.
- Buy on Weakness: Rp 740 - Rp 800
- Target Harga: Rp 855, Rp 980
- Stoploss: di bawah Rp 715
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Anna Suci Perwitasari