KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) diyakini masih prospektif di tengah kenaikan harga nikel dunia. Meskipun terdapat potensi penurunan volume produksi, kinerja INCO akan tertutupi dengan prospek harga nikel tahun ini. Isnaputra Iskandar, Analis Maybank Kim Eng Sekuritas merekomendasikan beli saham INCO dengan target harga Rp 7.000 per saham. Isnaputra menyebut, INCO adalah penerima manfaat utama dari harga nikel yang solid, didorong oleh pemulihan ekonomi global dan meningkatnya permintaan dari kendaraan listrik atau electric vehicle (EV). Adapun volume produksi INCO pada kuartal pertama 2021 turun 13,7% secara year-on-year yoy) menjadi 15.198 ton karena adanya pemeliharaan terjadwal. Penurunan ini sudah diprediksi sebelumnya oleh Maybank Kim Eng Sekuritas.
Simak rekomendasi saham Vale Indonesia (INCO) di tengah kenaikan harga nikel
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Vale Indonesia Tbk (INCO) diyakini masih prospektif di tengah kenaikan harga nikel dunia. Meskipun terdapat potensi penurunan volume produksi, kinerja INCO akan tertutupi dengan prospek harga nikel tahun ini. Isnaputra Iskandar, Analis Maybank Kim Eng Sekuritas merekomendasikan beli saham INCO dengan target harga Rp 7.000 per saham. Isnaputra menyebut, INCO adalah penerima manfaat utama dari harga nikel yang solid, didorong oleh pemulihan ekonomi global dan meningkatnya permintaan dari kendaraan listrik atau electric vehicle (EV). Adapun volume produksi INCO pada kuartal pertama 2021 turun 13,7% secara year-on-year yoy) menjadi 15.198 ton karena adanya pemeliharaan terjadwal. Penurunan ini sudah diprediksi sebelumnya oleh Maybank Kim Eng Sekuritas.