KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan pelemahan pada Jumat (16/12). Hingga penutupan pasar kemarin (15/12), IHSG anjlok 0,73% ke posisi 6.751,86. Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas Cheril Tanuwijaya menyoroti bursa global kompak terkoreksi setelah Bank Sentral Amerika Serikat (AS) menargetkan puncak suku bunga hingga 5,1% di tahun 2023. "Hal ini akan semakin menekan perekonomian AS dan menjadi suku bunga tertinggi sejak krisis global tahun 2007," ujar Cheril kepada Kontan.co.id, Jumat (16/12).
Simak Rekomendasi Saham WSKT, BBYB, PTPP, SLIS, dan CMRY untuk Jumat (16/12)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan pelemahan pada Jumat (16/12). Hingga penutupan pasar kemarin (15/12), IHSG anjlok 0,73% ke posisi 6.751,86. Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas Cheril Tanuwijaya menyoroti bursa global kompak terkoreksi setelah Bank Sentral Amerika Serikat (AS) menargetkan puncak suku bunga hingga 5,1% di tahun 2023. "Hal ini akan semakin menekan perekonomian AS dan menjadi suku bunga tertinggi sejak krisis global tahun 2007," ujar Cheril kepada Kontan.co.id, Jumat (16/12).