KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) berpotensi melanjutkan pelemahan pada perdagangan Rabu (28/9) ini, meski secara terbatas dan ada peluang untuk terjadi teknikal
rebound.
Equity Research Analyst Kiwoom Sekuritas Indonesia Rizky Khaerunnisa melihat IHSG memiliki peluang untuk kembali menguat ke area
resistance 7.140 - 7.178. Skenario itu berpotensi terjadi jika IHSG hari ini mampu bergerak
bullish. Adapun, kemarin (27/9) IHSG ditutup turun dengan
candle bearish, melemah 0,21% ke level 7.112,44. Indikator bergerak flat, MACD histogram bergerak negatif dan volume meningkat.
"Jika kembali
bearish, IHSG diperkirakan kembali bergerak ke kisaran
support 7.039-7.073," ujar Rizky kepada Kontan.co.id, Rabu (28/9). Untuk perdagangan hari ini, Rizky memberikan rekomendasi
trading buy saham PT Buana Lintas Lautan Tbk (
BULL), PT XL Axiata Tbk (
EXCL), PT Jasa Marga (Persero) Tbk (
JSMR), dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (
TBIG).
Baca Juga: Intip Rekomendasi Saham dari MNC Sekuritas untuk Hari Ini (28/9), IHSG Rawan Koreksi Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper Jordan mengungkapkan,
candlestick membentuk
lower high dan
lower low menguji
support MA50.
Stochastic bergerak di sekitar area
oversold, mengindikasikan rentang pelemahan mulai terbatas. "Pergerakan akan dipengaruhi fluktuasi nilai tukar rupiah yang mencapai level Rp 15.100 per dollar AS. Investor akan mencermati rilis data kepercayaan konsumen AS serta pidato dari gubernur The Fed," ujar Dennies.
Support IHSG hari ini akan bergerak di area 7.080 - 7.048 dan
resistance di 7.138 - 7.164. Pelaku pasar bisa menimbang
speculative buy terhadap saham EXCL dan PT Nusantara Infrastructure Tbk (
META). Saham PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (
SIDO) bisa dipertimbangkan untuk
sell. Kemudian
hold saham PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (
RALS) dan PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (
TKIM).
Equity Research Analyst Pilarmas Investindo Sekuritas Desy Israhyanti juga memperkirakan IHSG hari ini berpotensi melemah pada rentang 7.085 - 7.179. "Level 7.100 akan menjadi bantalan berikutnya," ujar Desy. Saham TBIG bisa dilirik mencermati
support Rp 2.810 dan
resistance di Rp 2.980. Kemudian PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (
CPIN)
support Rp 5.525 dan
resistance Rp 5.925, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI)
support Rp 9.150 dan
resistance Rp 9.550.
Sedangkan Equity Analyst Kanaka Hita Solvera Andhika Cipta Labora melihat potensi IHSG hari ini bisa mengalami teknikal
rebound.
Candlestick membentuk
hammer sehingga berpeluang untuk menguat ke level 7.150 - 7.155. "Namun demikian pelaku pasar tetap harus waspada terhadap penurunan
market untuk jangka menengah karena The Fed masih akan berpotensi menaikkan suku bunga lagi di sisa tahun ini," imbuh Andhika. Rekomendasi Andhika,
buy on weakness saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk (
ACES), PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk (
KRYA), dan PT PP (Persero) Tbk (
PTPP). Kemudian, beli saham PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (
IMAS).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Anna Suci Perwitasari