JAKARTA. Pada perdagangan hari ini, Kamis (10/3), saham PT Vale Indonesia Tbk (INCO) turun 6,94% ke level Rp 1.810. Besok, Jumat (11/3) saham pertambangan ini diperkirakan masih akan cenderung tertekan. Pasalnya, indikator teknikal menunjukkan adanya sinyal negatif.

Krishna D setiawan, analis Lautandhana securindo menjelaskan, saham INCO telah membentuk candlestick sting star yang mengindikasikan adanya potensi penurunan. Harga sudah overbought yang ditandai lewat indikator stochastik yang berada death cross menunjukkan potensi penurunan dan bollinger band harga sudah mengarah ke bollinger tengah.

Oleh karena itu, Khrisna merekomendasikan sell saham INCO. Prediksinya, saham tersebut akan bergerak dikisaran support 1.695 danresistance 1.940.

Sementara saham PT Kimia Farma Tbk (KAEF) direkomendasikan hold lantaran inikator teknikalnya menunjukkan sinyal beragam. Christian Saortua, Minna Padi Investama mengatakan, indikator MACD sebetulnya masih positif. Namun dia menghimbau agar pergerakannya saham ini diwapadi karena indikator stochastik sudah overbought berada di atas level 80%.

Begitu juga indikator RSI sudah overbought di level 81%. Saham KAEF hanging man di candle price artinya saham mengalami percobaan penurunan harga dan tekanan jual sudah terasa. "Besok KAEF akan bergerak dikisaran support 1.220 dan resistance 1.275," kata Christian.

Sementara Deky Rahmat Sani, NH Korindo Securities merekomendasikan sell saham PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) jika tembus level 605. Prediksinya saham ini masih akan tertekan. Pada perdagangan hari, GJTL turun 2% ke level 615.

Deky menjelaskan, secara teknikal Candlestick GJTL membentuk bullish Bearish Kicking mengindikasikan bahwa harga masih akna melanjutkan tren bearish. MA 10 kemungkinan bergerak ke atas dengan momentum garis.

Stochastik berada di area overbought dengan %K di level 75 %D di level 72 dan indikator RSI juga overbought di level 82.1 dengan sinyal 64.5. Sementara MACD masih berada di area positif. Perkiraan Deky, saham GJTL akan bergerak rentang support 605-590 dan resistance 625-650

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto