KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah tampil perkasa sepanjang sepekan ini. Sikap Federal Reserve (The Fed) yang dovish dan membaiknya komunikasi antara pemerintahan yang lama dan yang akan datang menjadi pendorong penguatan rupiah. Berdasarkan Bloomberg, rupiah spot ditutup di level Rp 16.278 per dolar Amerika Serikat (AS) pada Jumat (7/5). Artinya, rupiah menguat 0,59% dibandingkan dengan pergerakan rupiah di akhir pekan lalu, yakni saat ditutup di level Rp 16.375 per dolar AS. Senior Economist KB Valbury Sekuritas Fikri C. Permana mengatakan, rupiah menguat seiring indeks dolar (DXY) yang melemah. Adapun penguatan rupiah disebut didorong dari membaiknya komunikasi dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan TKN kepada pasar.
Simak Sentimen yang Menopang Penguatan Rupiah di Pekan Ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah tampil perkasa sepanjang sepekan ini. Sikap Federal Reserve (The Fed) yang dovish dan membaiknya komunikasi antara pemerintahan yang lama dan yang akan datang menjadi pendorong penguatan rupiah. Berdasarkan Bloomberg, rupiah spot ditutup di level Rp 16.278 per dolar Amerika Serikat (AS) pada Jumat (7/5). Artinya, rupiah menguat 0,59% dibandingkan dengan pergerakan rupiah di akhir pekan lalu, yakni saat ditutup di level Rp 16.375 per dolar AS. Senior Economist KB Valbury Sekuritas Fikri C. Permana mengatakan, rupiah menguat seiring indeks dolar (DXY) yang melemah. Adapun penguatan rupiah disebut didorong dari membaiknya komunikasi dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan TKN kepada pasar.