KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk berupaya menjaga likuiditas keuangan hingga akhir tahun. Wakil Direktur BNI Herry Sidharta menyatakan saat kondisi likuiditas yang cenderung semakin mengetat di pasar, BNI berhasil menjaga likuiditas dengan baik. "Tercermin pada loan to deposit ratio (LDR) per Agustus 2018 yang stabil pada level 88,6%. Kondisi tersebut jauh lebih baik dibandingkan dengan LDR industri per Juli, sebesar 93,1%," ujar Herry kepada Kontan.co.id, Kamis (4/10). Sekretaris Perusahaan BNI Kiryanto menyebut, ini menunjukan kemampuan BNI memberikan pinjaman masih kuat. Guna menjaga hal ini, BNI akan menggunakan strategi pengelolaan asset dan liabilities manajemen yang efektif. Juga berfokus pada dana murah atau CASA.
Simak strategi BNI untuk menjaga likuiditas keuangan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk berupaya menjaga likuiditas keuangan hingga akhir tahun. Wakil Direktur BNI Herry Sidharta menyatakan saat kondisi likuiditas yang cenderung semakin mengetat di pasar, BNI berhasil menjaga likuiditas dengan baik. "Tercermin pada loan to deposit ratio (LDR) per Agustus 2018 yang stabil pada level 88,6%. Kondisi tersebut jauh lebih baik dibandingkan dengan LDR industri per Juli, sebesar 93,1%," ujar Herry kepada Kontan.co.id, Kamis (4/10). Sekretaris Perusahaan BNI Kiryanto menyebut, ini menunjukan kemampuan BNI memberikan pinjaman masih kuat. Guna menjaga hal ini, BNI akan menggunakan strategi pengelolaan asset dan liabilities manajemen yang efektif. Juga berfokus pada dana murah atau CASA.