KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bunga Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) bakal segera naik seiring dengan tren kenaikan suku bunga acuan yang dilakukan guna meredam inflasi. Bank Indonesia (BI) diperkirakan akan mengerek suku bunga acuan pada semester II ini mengikuti kebijakan The Fed yang cukup agresif menaikkan suku bunganya. Oleh karena itu, para calon pembeli rumah tidak boleh buang-buang waktu. Jika uang muka mencukupi maka sebaiknya segera putuskan beli rumah sebelum bunga KPR naik. Saat ini sejumlah bank masih menawarkan promo bunga KPR yang cukup menarik.
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) misalnya, hingga 31 Juli 2022, masih menawarkan bunga promo 3,99% fixed 3 tahun. Selain itu, bank ini juga punya tawaran suku bunga fixed 5 tahun, fixed 8 tahun, fixed 10 tahun serta suku bunga fixed berjenjang yang saat ini sedang jadi topik promosi BCA dengan bunga 4,38% pada tahun pertama sampai ketiga dan kemudian berjenjang sampai tahun kedelapan. Baca Juga: Hingga Mei, Penyaluran Kredit Konsumer BNI Naik 10,6% EVP Consumer Loan BCA Welly Yandoko mengatakan, BCA akan tetap berusaha memberikan suku bunga KPR terbaik meskipun ada kecenderungan tren kenaikan suku bunga. "Termasuk suku bunga floating kami juga relatif ringan dan stabil," ujarnya kepada Kontan.co.id, Jumat (8/7).