KONTAN.CO.ID - JAKARTA. The Body Shop Indonesia akhirnya memiliki gerai isi ulang yang menggunakan botol. Kalau sebelumnya kita hanya bisa menukarkan kemasan kosong dan mendapatkan poin, kini moms juga bisa mengurangi penggunaan sampah plastik dengan membawa botol sendiri dan membeli produk reffil asli dari Body Shop. Program ini namanya Bring Back our Bottle 2.0. Meski sudah dirilis sejak September lalu tetapi masih belum banyak yang tau bagaimana mendapatkan produk reffil The Body Shop. Yuk simak penjelasannya :
- Tidak tersedia disetiap outlet
Gerai isi ulang ini tidak tersedia disetiap outlet The Body Shop. Sejauh ini gerai reffil station hanya terdapat di The Body Shop Kota Kasablanka, Jakarta Selatan dan The Body Shop Paris Van Java Bandung.
Baca Juga: Jadwal terbaru seleksi PPPK Guru 2021 tahap 2 dari Kemendikbud Untuk bisa membeli produk isi ulang The Body Shop kita harus membeli botol khusus aluminium terlebih dulu. Botol ini sudah melalui uji kompablitas. Ukurannya 300 ml bisa dibeli seharga Rp 99.000.
The Body Shop menyedikan 10 varian produk yang bisa dipilih, yaitu - Body Wash (Moringa, Almond Milk & Honey, Strawberry & British Rose) seharga Rp 99.000 - Hand Wash (Shea & Tea Tree) seharga Rp 129.000 - Shampoo (Ginger & Shea) seharga Rp 119.000 - Conditioner (Ginger & Shea) seharga Rp 129.000
Dengan membeli produk reffil kita akan mendapatkan harga lebih ekonomis karena harganya sama dengan membeli produk dalam kemasan tetapi isinya lebih banyak. Kalau membeli kemasan reguler hanya akan mendapatkan 250 ml, tetapi dengan kemasan khusus reffil bisa mendapat 300 ml.
Baca Juga: Siap-siap, pemerintah bakal tagih utang pajak WP yang ada di 13 negara ini Sama halnya dengan sistem penurakan kemasan kosong, konsumen yang akan membeli produk reffil ini juga akan mendapatkan point membership. Untuk CLUB member dapet 1 point setiap belanja Rp35 .000, kalau FAN member dapet 1 point setiap belanja Rp25.000 (berlaku kelipatan) Melalui konsep reffil station, manajemen The Body Shop berharap bisa turut mengurangi penggunaan sampah plastik. Estimasinya program ini bisa menghemat sampai dengan 25 ton plastik secara global setiap tahunnya. Yuk mengurangi penggunaan sampah plastik dengan menggunakan produk isi ulang!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Putri Werdiningsih