KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Simas Insurtech atau Simas Insurtech menyampaikan porsi pendapatan premi segmen asuransi kecelakaan diri hanya sekitar 1% dari total premi pada Agustus 2023. 

Direktur Utama Asuransi Simas Insurtech Teguh Aria Djana mengatakan segmen asuransi kecelakaan diri perusahaannya memang tidak terlalu besar jumlahnya, jika dibandingkan yang lain.

"Sebab, biasanya hanya untuk kebutuhan event atau untuk nasabah dari suatu perusahaan," ucapnya kepada KONTAN.CO.ID, Senin (11/9).

Teguh menuturkan kebutuhan asuransi segmen tersebut tidak akan bersifat berdiri sendiri ke depannya. Namun, dia menganggap asuransi segmen itu akan melekat pada event atau kegiatan tertentu.

Baca Juga: LPS Bakal Jamin Polis Asuransi di 2028, Begini Mekanismenya

Sementara itu, Teguh mengatakan hingga Juli 2023, gross premi Simas Insurtech sudah mencapai sekitar Rp 800 miliar dari target tahunan Rp 1,5 triliun. 

"Ditopang kerja sama dengan market place dan perusahaan fintech," ujarnya.

Berdasarkan data Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI), segmen asuransi personal accident atau kecelakaan diri mencapai Rp 1,46 miliar pada semester I-2023. Angka itu terlihat meningkat 34,2%, jika dibandingkan semester I-2022 yang sebesar Rp 1,09 miliar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi