JAKARTA. PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) mendapat pinjaman untuk membayar utang jatuh tempo. Utang senilai Rp 800 miliar itu berasal dari induk usahanya Indofood Agri Resources Ltd. Pinjaman yang diraih pada 24 November 2014 bertenor 36 bulan. Suku bunga utang ini sama dengan bunga utang jangka panjang dari Bank Central Asia (BCA). SIMP akan membayar bunga utang setiap enam bulan. SIMP memilih utang dari induk usahanya karena dianggap lebih ringan. Sebab, "Biaya pinjaman dari lembaga keuangan perbankan dan pembiayaan melalui penerbitan obligasi relatif lebih tinggi," ucap Mark Julian Wakeford, Direktur Utama SIMP dalam pengumuman tertulis yang terbit Rabu (26/11).
SIMP menggaet pinjaman Rp 800 miliar
JAKARTA. PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) mendapat pinjaman untuk membayar utang jatuh tempo. Utang senilai Rp 800 miliar itu berasal dari induk usahanya Indofood Agri Resources Ltd. Pinjaman yang diraih pada 24 November 2014 bertenor 36 bulan. Suku bunga utang ini sama dengan bunga utang jangka panjang dari Bank Central Asia (BCA). SIMP akan membayar bunga utang setiap enam bulan. SIMP memilih utang dari induk usahanya karena dianggap lebih ringan. Sebab, "Biaya pinjaman dari lembaga keuangan perbankan dan pembiayaan melalui penerbitan obligasi relatif lebih tinggi," ucap Mark Julian Wakeford, Direktur Utama SIMP dalam pengumuman tertulis yang terbit Rabu (26/11).