NUSA DUA. Akibat simulasi kedatangan Presiden Amerika Serikat Barrack Obama, hampir seluruh jalanan di Nusa Dua, Bali mengalami kemacetan, Kamis (3/10/2013). Dalam simulasi tersebut, pintu gerbang tol dari Denpasar dan Kuta menuju Nusa Dua ditutup.Simulasi kedatangan Obama dimulai dari gerbang tol Nusa Dua, hingga seluruh Bali Development Tourism Center (BDTC)."Simulasi kedatangan di ke BNDCC macet," ujar License Officer APEC 2013 Sapta Dipta, Kamis (3/10/2013).Sapta menjelaskan dalam simulasi tersebut ada banyak pemeriksaan di jalan raya. Pantauan Tribunnews.com setiap 1 sampai 2 kilometer telah dijaga beberapa personel polisi dan TNI."Lagi ada banyak pemeriksaan di jalan," jelas Sapta.Simulasi kedatangan Obama dimulai sejak pukul 09.00 Wita sampai siang hari. Simulasi dimulai hari ini hingga besok. Rencananya Obama akan tiba pada tanggal 5 sampai 7 Oktober."Baru jam 1 biasanya nggak macet. Jam 9 simulasinya dimulai," papar Sapta. (Adiatmaputra Fajar Pratama/Tribunnews.com)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simulasi Obama datang, Nusa Dua Bali macet total
NUSA DUA. Akibat simulasi kedatangan Presiden Amerika Serikat Barrack Obama, hampir seluruh jalanan di Nusa Dua, Bali mengalami kemacetan, Kamis (3/10/2013). Dalam simulasi tersebut, pintu gerbang tol dari Denpasar dan Kuta menuju Nusa Dua ditutup.Simulasi kedatangan Obama dimulai dari gerbang tol Nusa Dua, hingga seluruh Bali Development Tourism Center (BDTC)."Simulasi kedatangan di ke BNDCC macet," ujar License Officer APEC 2013 Sapta Dipta, Kamis (3/10/2013).Sapta menjelaskan dalam simulasi tersebut ada banyak pemeriksaan di jalan raya. Pantauan Tribunnews.com setiap 1 sampai 2 kilometer telah dijaga beberapa personel polisi dan TNI."Lagi ada banyak pemeriksaan di jalan," jelas Sapta.Simulasi kedatangan Obama dimulai sejak pukul 09.00 Wita sampai siang hari. Simulasi dimulai hari ini hingga besok. Rencananya Obama akan tiba pada tanggal 5 sampai 7 Oktober."Baru jam 1 biasanya nggak macet. Jam 9 simulasinya dimulai," papar Sapta. (Adiatmaputra Fajar Pratama/Tribunnews.com)Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News