Sinar Mas Agro (SMAR) Fokus Perkuat Bisnis di Sektor Hilir Sawit di Tahun Ini



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sinar Mas Agro Resources & Technology Tbk (SMAR) atau dikenal dengan SMART memandang positif prospek pasar crude palm oil (CPO) atau minyak kelapa sawit di 2022. Perusahaan tersebut juga fokus memperkuat bisnis di sektor hilirisasi sawit di tahun ini.

Pinta S. Chandra, Investor Relations, Sinar Mas Agribusiness and Food menyebut, pihaknya masih memproses laporan realisasi produksi CPO SMART di tahun 2021 maupun target produksi di tahun 2022. Sedangkan per kuartal III-2021, produksi CPO SMART mengalami pertumbuhan 7,5% (yoy) dibandingkan periode yang sama di tahun 2020.

Tren kenaikan harga CPO yang masih berlanjut di awal tahun 2022 dapat menjadi keuntungan tersendiri bagi perusahaan seperti SMART. Di sisi lain, gangguan cuaca menjadi salah satu tantangan lantaran sifatnya yang tidak dapat dikendalikan dan bisa mempengaruhi produksi kebun sawit milik SMART. Perusahaan ini pin tetap berfokus pada penerapan praktik terbaik dalam pengelolaan kebun sawit. 


“Ini termasuk pemupukan, pemeliharaan, dan panen dalam rangka mendapatkan tingkat produktivitas yang optimal,” ujar dia, Senin (10/1).

Baca Juga: Hadapi Kenaikan Harga Produksi Minyak Goreng, Begini Siasat Sinarmas Agro (SMAR)

Pinta menambahkan, di tengah tingginya harga CPO, SMART tetap fokus mempertahankan porsi penjualan produk sawit di pasar domestik dan ekspor yang sama-sama sekitar 50%. Diperkirakan porsi sebesar itu akan berlanjut di tahun 2022.

Sebagian besar penjualan SMART berupa produk turunan CPO, seperti minyak goreng, margarin, specialty fats, biodiesel, dan oleokimia. Hal ini sejalan dengan kebijakan pemerintah yang terus mendorong hilirisasi di berbagai sektor industri, termasuk industri sawit.

Manajemen SMART bertekad untuk terus meningkatkan kemampuannya dalam memproduksi berbagai produk turunan berbasis kelapa sawit dengan portofolio yang luas. “Upaya ini untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan yang terus berkembang,” imbuh dia.

Lebih lanjut, SMART turut berkontribusi dalam menyalurkan minyak goreng dengan harga terjangkau sebagai langkah di tengah lonjakan harga produk tersebut di pasar. Hingga akhir tahun 2021, SMART telah menyalurkan minyak goreng dengan harga terjangkau sekitar 600.000 liter.

 
SMAR Chart by TradingView

Angka ini mendekati target awal SMART yang hendak menyalurkan minyak goreng tersebut sebanyak 700.000 liter. Adapun sisanya akan disalurkan kembali di bulan Januari 2022. Pinta memastikan, SMART akan kembali mendukung kebijakan pemerintah di tahun ini dalam menstabilkan harga melalui distribusi minyak goreng dengan harga terjangkau.

Mengutip berita sebelumnya, minyak goreng yang disalurkan SMART tersebut dihargai sebesar Rp 14.000 per liter, atau jauh lebih murah dibandingkan harga di pasaran sekitar Rp 19.000—Rp 20.000 per liter pada saat ini. Sampai saat ini, SMART memiliki beberapa merek minyak goreng yang dijual di pasar. Di antaranya adalah Filma, Mitra, Kunci Mas, dan Palmvita.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .