Sinergi Inti Plastindo (ESIP) Membidik Pendapatan Rp 71 Miliar Hingga Akhir 2022



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sinergi Inti Plastindo Tbk (ESIP) memasang target optimistis hingga tutup tahun 2022. Emiten produsen plastik kemasan ini menargetkan pendapatan Rp 71 miliar hingga akhir 2022. 

“Target pendapatan ideal di angka Rp 71 miliar. Ini naik dari realisasi 2021 yang angkanya di Rp 53 miliar. Kurang lebih naik 34% secara year-on-year (YoY),” terang Direktur Utama ESIP Eric Budisetio Kurniawan kepada Kontan.co.id, Kamis (20/10)

Per kuartal ketiga 2022, ESIP meraih pendapatan Rp 49,59 miliar. Pendapatan ESIP meningkat 29,5% bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp 38,28 miliar.


Baca Juga: Pendapatan Sinergi Inti Plastindo (ESIP) Naik 29,5% Hingga Kuartal Ketiga 2022

Kenaikan pendapatan ini turut mendorong bottom line ESIP. Eric mengatakan, selama Sembilan bulan pertama 2022, ESIP membukukan laba bersih Rp 3,03 miliar. Posisi ini naik dari laba bersih pada periode yang sama tahun lalu yakni Rp 1,01 miliar

Ada dua faktor pendorong kenaikan kinerja ESIP. Pertama, Pendorongan kenaikan, ESIP getol melakukan penambahan mesin di Pabrik Cikupa. Penambahan jumlah mesin ini bermuara pada kenaikan produksi. Kedua, ESIP juga terus menambah jangkauan pemasaran. Tiga daerah yang berhasil dijangkau ESIP tahun ini diantaranya Jambi, Padang, dan Pekanbaru.

Baca Juga: Sinergi Inti Plastindo (ESIP) Lunasi Pokok Pinjaman Rp 24,5 Miliar dari BRI

ESIP masih mengantongi sejumlah rencana ekspansi. Saat ini, ESIP sedang menunggu kedatangan mesin baru meningkatkan produksi untuk proyeksi tahun 2023. Nantinya, mesin baru ini akan memproduksi empat produk, yakni Kantong belanja, kantong makanan kantong segel, dan plastik sampah 

Untuk pembelian mesin baru ini, ESIP menggelontorkan dana belanja modal alias capital expenditures (capex) senilai Rp 4 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Wahyu T.Rahmawati