KONTAN.CO.ID - CIBITUNG. PT Sirius Surya Sentosa klaim penjualan unit apartemennya mencapai 90% dari tiga menaranya. Adapun dari tiga menara pihaknya menawarkan apartemen sebanyak 2.293 unit.

Sales and Marketing Director Vasanta, Ming Liang menyebutkan progres penjualan saat ini sudah hampir terjual 1.700 unit. "Mayoritas dari tower 1 dan 2 yang sudah terjual lebih dari 1.500 unit," tuturnya usai melakukan topping off tower Aoki dan Botan di Cibitung, Rabu (12/2).

Baca Juga: Vasanta Innopark tutup atap dua menara apartemen

Menurutnya, suksesnya penjualan di kawasan industri MM2100 ini lantaran kebutuhan tempat tinggal yang tinggi. Ia merujuk pada jumlah pekerja yang mencapai 130.000 ditambah ekspatriat 10.000.

Karenanya, dengan pertumbuhan ekonomi yang berada di 5% tak mengganggu penjualannya. "Walaupun memang sejak 2016, properti melemah, tetapi kami tidak terdampak karena kebutuhan yang cukup tinggi," tuturnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan saat meluncurkan tower pertama pihaknya mampu menjual 91% dari total 805 unit. Selanjutnya, pada saat meluncurkan tower kedua juga langsung mampu menjual 75% dari total 805 unit.

Adapun unit-unit apartemen yang ditawarkan dengan berbagai ragam harga. Tower pertama dan kedua dipasarkan mulai harga Rp 400 juta hingga Rp 800 juta.

Sedangkan, untuk tower ketiga pihaknya mematok harga yang lebih tinggi mulai Rp 460 juga untuk tipe studio hingga tipe 2BR (bedroom) dipasarkan dengan harga Rp 900 juta.

Baca Juga: Hingga 2022, Savills Indonesia proyeksi apartemen di Bodetabek bertambah 129.000 unit

Ia mengaku permintaan mayoritas berasal dari 1BR dengan rata-rata harga di level Rp 700 juta. Dari sisi pembeli Ming menyebut masih seimbang antara investor dengan end-user.

Walaupun begitu, ia menilai propertinya layak untuk dikoleksi investor lantaran tiap tahun untuk tower 1 dan 2 harganya meningkat 5%-7% dan tower ketiganya tiap tahun harganya meningkat hingga 15%. "Rental rate Cikarang terbilang cukup tinggi, per bulan Rp 7 juta - Rp 10 juta," tukasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto