TEHERAN. Minyak selalu menjadi komoditas yang seksi untuk diperebutkan. Wajar jika berbagai aksi ditempuh untuk mendapatkan hak eksplorasi, termasuk aksi penyerangan lewat jaringan komputer. Kali ini produsen minyak raksasa di dunia yang kena apes. Kantor berita Mehr melaporkan virus komputer telah menyerang sistem komputer di Kementerian Perminyakan Iran dan perusahaan minyak nasional negara itu. Menyikapi serangan ini, pemerintah Iran menegaskan akan melakukan penyelidikan atas serangan internet terhadap sistem komputer dalam industri perminyakan.
Iran terpaksa menutup jaringan komputer dan internet di sejumlah fasilitas minyak utama, antara lain di Pulau Kharg, karena mendapat serangan internet pada hari Minggu (22/04) malam. Tindakan itu dilakukan untuk berjaga-jaga dan tidak sampai mempengaruhi produksi minyak Iran. Situs intenet Kementerian Perminyakan Iran sudah berfungsi kembali hari ini, Senin 23 April, namun situs perusahaan-perusahaan minyak masih belum bisa dibuka. Seorang juru bicara Kementerian Perminyakan dikutip menyatakan bahwa data tentang pengguna situs dicuri dalam serangan tersebut.