JAKARTA. Pemerintah di bawah Presiden Joko Widodo ingin sistem logistik Tanah Air kian simpel dan merata. Menurut pengamat dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Danang Parikesit, pemerintah mampu menyelesaikan pembenahan sistem logistik dalam jangka tiga tahun. "Asalkan konsisten, kita bisa menyelesaikan ini dalam waktu kurang lebih tiga tahun," kata Danang Parikesit di Jakarta, Minggu (18/1). Menurut Ketua Umum MTI itu, apabila perbaikan bisa dilakukan dengan dalam waktu dekat, maka keuntungan dari biaya logistik dapat meningkat 5%. Selain itu pemerintah juga harus memperhatikan kondisi sistem logistik nasional yang belum merata, seperti terlalu banyaknya beban yang harus diangkut melalui darat.
Sistem logistik bisa dibenahi dalam 3 tahun
JAKARTA. Pemerintah di bawah Presiden Joko Widodo ingin sistem logistik Tanah Air kian simpel dan merata. Menurut pengamat dari Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Danang Parikesit, pemerintah mampu menyelesaikan pembenahan sistem logistik dalam jangka tiga tahun. "Asalkan konsisten, kita bisa menyelesaikan ini dalam waktu kurang lebih tiga tahun," kata Danang Parikesit di Jakarta, Minggu (18/1). Menurut Ketua Umum MTI itu, apabila perbaikan bisa dilakukan dengan dalam waktu dekat, maka keuntungan dari biaya logistik dapat meningkat 5%. Selain itu pemerintah juga harus memperhatikan kondisi sistem logistik nasional yang belum merata, seperti terlalu banyaknya beban yang harus diangkut melalui darat.